Polisi saat menyelidiki kematian seorang pengungsi Rohingya di penampungan/Dok Polda Aceh.

Presisi

Polda Aceh Selidiki Penyebab Kematian Seorang Pengungsi Rohingya di Penampungan

SELASA, 14 FEBRUARI 2023 | 00:51 WIB | LAPORAN: AGUNG HADIAWAN

rmol.idKepolisian Daerah (Polda) Aceh menyelidiki penyebab kematian seorang pengungsi Rohingya, Moohammad Noor (32), di penampungan Unit Pelaksan Teknis Daerah (UPTD) Ladong, Aceh Besar.

"Penyebabnya masih diselidiki bersama tim kedokteran," kata Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Aceh, Kombes Joko Krisdiyanto, melalui keterangan tertulis yang diterima Kantor Berita RMOLAceh, Senin (13/2).

Menurut keterangan saksi yang ada di lokasi, lanjut Joko, sebelum meninggal dunia, Mohammad Noor sempat mengalami kejang-kejang, gelisah, serta seperti kesurupan.

"Intinya, belum dapat disimpulkan penyebab kematian pengungsi Rohingya tersebut. Biar dokter saja nanti yang menjelaskan secara medis," ujarnya.

Joko menambahkan, terkait pemakaman juga masih dikoordinasi dengan UNHCR. Karena mereka yang akan menentukan lokasi pemakaman.

Seorang pengungsi etnis Rohingya bernama Muhammad Nur (32) meninggal dunia di lokasi penampungan sementara UPTD Rumoh Seujahtera Beujroh Meukarya (RSBM) Dinas Sosial Aceh, Ladong, Aceh Besar. Pengungsi tersebut meninggal dunia pada Senin dinihari (13/2), sekitar pukul 03.00 WIB.

Koordinator kemanusiaan Yayasan Geutanyoe, Nasruddin menjelaskan, sebelum meninggal dunia M Nur mengalami kejang-kejang. Petugas penampung kemudian membawa jenazah ke Puskesmas lalu ke Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin (RSUDZA) untuk dilakukan autopsi.

"Benar meninggal dunia di camp Ladong, sekitar jam 3 malam, Jenazah awalnya dibawa ke Puskesmas, lalu ke RSUDZA," tutur Nasruddin kepada Kantor Berita RMOLAceh, Senin (13/2).

Menurut Nasruddin, sesudah melakukan konfirmasi dengan keluarga dan dilihat dengan kasat mata, baik oleh aparat penegak hukum, petugas Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM) dan petugas United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR), tidak terlihat adanya kekerasan. Sehingga tidak jadi diautopsi.

"Jadi meninggal dunia karena sakit," jelas Nasruddin.

Muhammad Nur merupakan salah satu dari 57 pengungsi yang baru-baru ini terdampar bersama kapal di Aceh. Sehari sebelumnya Almarhum sempat jatuh di lokasi penampungan, namun tidak mengalami cedera dan luka-luka.  

"Kemarin memang dia pernah jatuh di camp. Menurut kawan-kawannya enggak ada masalah, enggak ada cedera dan luka. Tapi sudah sehat kayak biasa, lalu semalam kejang-kejang," ujarnya.

Saat ini jenazah M Nur sudah dimandikan di RSUDZA dan akan dikebumikan di dekat lokasi penampungan sementara, karena saat tidak ada tempat khusus untuk pemakaman pengungsi Rohingya.

Selain itu Nasruddin juga mengungkapkan bahwa dalam beberapa bulan terakhir pengungsi Rohingya tersebut hanya tidur beralaskan tikar.  Kondisi ini menurutnya perlu mendapatkan perhatian dari semua pihak.

"Sudah beberapa bulan mereka tidur hanya beralaskan tikar, ini juga jadi penting untuk evaluasi tentang penanganan pengungsi di Aceh. Karena kita masih emergency dengan penanganan alakadar," tutup Nasruddin. rmol.id

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tarik Wisatawan Lewat Jelajah Wisata Religi di Jakarta

Minggu, 09 Maret 2025 | 15:07

Arief Poyuono Prediksi PSI Bubar 2029

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:49

Manuver Tak Biasa, Rusia Manfaatkan Jalur Pipa Gas Tua dalam Perang Ukraina

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:43

Jubir Militer Israel Daniel Hagari Gagal Naik Jabatan hingga Dipecat

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:25

Partai Buruh Bakal Gelar Aksi Lima Hari di Pabrik Sritex

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:20

Bertepatan Ramadan, Tom Lembong: Rabu Abu Tahun Ini Ekstra Spesial

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:08

Menteri KP dan Gubernur Jakarta Sambut Sekjen Partai Komunis Vietnam

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:04

Ceramah di Masjid ITB, Anies Ajak Generasi Muda Tetap Kritis

Minggu, 09 Maret 2025 | 13:58

Masyarakat Pesisir Rugi Besar Akibat Kasus Pagar Laut

Minggu, 09 Maret 2025 | 13:40

Kerry Riza Jadi Tumbal Riza Chalid

Minggu, 09 Maret 2025 | 12:58

Selengkapnya