Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Sepanjang 2022 China Mendakwa 14.000 Pelaku Kejahatan Terorganisir

JUMAT, 10 FEBRUARI 2023 | 15:31 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Sepanjang tahun 2022 China telah mendakwa sebanyak 14.000 orang yang diduga melakukan kegiatan kejahatan terorganisir dan beroperasi sebagai pengganggu lokal.

Jumlah itu diketahui dalam laporan terbaru yang dirilis Kejaksaan Agung China pada Kamis (9/2).

Dikutip dari Xinhua, Miao Shengming, kepala kantor kejahatan terorganisir di Kejaksaan Agung Rakyat (SPP), mengatakan bahwa pada tahun 2022, badan kejaksaan negara itu memperdalam penumpasan rutin mereka terhadap kejahatan terorganisir dan pelaku intimidasi lokal, mempertahankan pendekatan keras dalam menghukum pelanggaran yang relevan dan menggagalkan kejahatan semacam itu kapan pun mereka muncul.


"Kejaksaan nasional juga telah melakukan beberapa kampanye khusus, termasuk yang menargetkan kejahatan terorganisir dalam pengembangan sumber daya alam dan pelanggaran terkait internet," katanya.

Badan-badan tingkat senior juga dikatakan telah meningkatkan panduan mereka bagi mereka yang bekerja di tingkat akar rumput dalam menangani kasus-kasus seperti itu dengan mengumumkan kasus-kasus tipikal yang melibatkan kejahatan dengan keadaan yang berbeda.

Miao kemudian berjanji untuk melanjutkan penumpasan rutin terhadap kejahatan terorganisir.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya