Berita

Ratusan traktor milik petani Prancis bergerak menuju Paris untuk memprotes pembatasan pestisida pada Rabu, 8 Februari 2023/Net

Dunia

Tolak Larangan Pestisida, Petani Bawa Ratusan Traktor ke Paris

RABU, 08 FEBRUARI 2023 | 20:09 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Aturan baru pemerintah Prancis tentang larangan penggunaan pestisida memperoleh penolakan dari para petani. Dengan mengendarai ratusan traktor, para petani bergerak menuju ibukota Paris pada Rabu pagi (8/2).

Mereka menuntut pemerintah atas pembatasan pestisida yang dinilai akan mengancam produksi pertanian.

Beberapa traktor terlihat membawa spanduk bertuliskan "Macron Melikuidasi Pertanian" dan “Selamatkan Petani".

Mereka bergerak menuju monumen Invalides, dekat Kementerian Pertanian.

Serikat petani terbesar Prancis, FNSEA, bersama dengan Serikat Gula Bit (CGB) dan Kelompok Petani Muda (JA) kompak menyuarakan tuntutan mereka kepada pemerintah.

Jurubicara CGB mengatakan masih belum bisa memastikan jumlah petani dan traktor yang hadir dalam protes tersebut. Tetapi diperkirakan ada 500 traktor dan 2.000 petani dari seluruh Paris yang ikut bergabung.

Menurut laporan Reuters, unjuk rasa dilakukan menyusul putusan pengadilan Uni Eropa bulan lalu yang batal mengizinkan petani gula bit  menggunakan insektisida yang dilarang pemerintah.

Pembatasan terhadap pestisida berbahaya ditetapkan akibat banyaknya aktivis lingkungan yang melaporkan bahwa residu pestisida menyebabkan kerusakan pada tanah dan satwa liar.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya