Ferdinand Hutahaean tertangkap kamera usai mencium tangan Prabowo Subianto di lokasi peringatan HUT Gerindra ke-15/Repro
Mantan narapidana kasus berita bohong yang timbulkan keonaran, Ferdinand Huhahaean tampak hadir dalam acara HUT ke-15 Partai Gerindra di DPP Partai Gerindra, Jalan Raya Ragunan, Jakarta Selatan, Senin (6/2).
Saat dikonfirmasi ihwal kehadirannya, bekas Politikus Partai Demokrat itu mengaku sudah resmi menjadi kader Gerindra sejak Januari 2023 lalu.
“Saya telah gabung Gerindra sejak Januari 2023, saya memilih Gerindra sebagai labuhan politik untuk berjuang jaga bangsa ke depan,†kata Ferdinand di lokas HUT Gerindra.
Ferdinand mengungkapkan alasan kenapa dirinya berlabuh ke Partai Gerindra lantaran ia meyakini bahwa Prabowo Subianto adalah sosok yang bisa dipercaya untuk menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Pancasila.
“Sosok Pabowo masih sosok yang dapat dipercaya untuk jadi benteng NKRI, menjaga bangsa dan menjaga Pancasila. Jadi yang melatarbelakangi pilihan saya, salah satunya paling utama saya yakini (Prabowo) sosok yang nasionalisme dan patriotismenya tidak akan kita ragukan sedikit pun buat jaga bangsa ini,†pungkasnya.
Dari pantauan di lokasi, Ferdinand terlihat mengenakan seragam khas kader Gerindra yaitu kemeja putih dengan celana berwarna cream, Ferdinand terlihat mencium tangan Prabowo Subianto saat Ketua Umum Gerindra itu ingin memasuki lokasi acara HUT.
Pria berkumis ini baru terlihat usai divonis 5 bulan penjara atas kasus berita bohong yang menimbulkan keonaran oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa (19/4).
Kasus yang menjerat Ferdinand bermula dari kicauannya di Twitter yang menyinggung umat Islam pada awal Januari 2022 lalu.
“Kasihan sekali Allahmu ternyata lemah harus dibela. Kalau aku sih Allahku luar biasa, maha segalanya, DIA lah pembelaku selalu dan Allahku tak perlu dibela,†begitu Tweet Ferdinand pada (4/1/2022).