Berita

Kebakaran hutan di Chili/Net

Dunia

Korban Tewas dalam Bencana Kebakaran Hutan di Chili Bertambah menjadi 24 Orang

SENIN, 06 FEBRUARI 2023 | 10:54 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Korban tewas akibat kebakaran hutan yang mengamuk di Chili pada Minggu (5/2) bertambah menjadi 24 orang setelah sebelumnya dilaporkan 22 orang.

Petugas pemadam kebakaran berjuang memadamkan api yang menjadi salah satu bencana alam terburuk di negara itu dalam beberapa tahun.

Selain korban tewas bertambah, korban luka-luka juga meningkat menjadi 1.000 orang.

Korban tewas kebanyakan berada di wilayah Biobio dengan jumlah mencapai 13 orang dari 23.

Presiden Gabriel Boric yang telah mengeluarkan deklarasi darurat untuk wilayah selatan Biobio, Nuble, dan Araucania, sejak Sabtu, menekankan agar upaya penyelamatan lebih diperluas dengan mengirimkan bantuan darurat ke sebagian besar pedesaan yang terdekat dengan hutan.

Biobio, Nuble, dan Araucania, merupakan rumah bagi hutan yang luas serta pertanian yang menanam anggur dan buah lainnya untuk diekspor.

Berbicara di depan wartawan pada Minggu (5/2) di kota Puren di Araucania, Boric menekankan bahwa pemerintahnya akan menyediakan semua sumber daya yang diperlukan. Dia juga berusaha untuk membangkitkan solidaritas dalam menghadapi kebakaran hutan yang mematikan.

"Saya telah melihat ketahanan orang-orang kami, dan semangat itulah yang harus membimbing kami selama masa sulit ini," katanya, seperti dikutip dari Reuters.

Kebakaran telah menghabiskan sekitar 270.000 hektar, yang kira-kira seluas negara bagian Rhode Island di AS, menurut laporan para pejabat.

Sebanyak 1.500 orang saat  ini berada di penampungan dan 970 korban luka-luka masih berada dalam perawatan rumah sakit.

Para pejabat Chili telah meminta bantuan internasional untuk memadamkan api, dengan api baru yang menyala setiap hari.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya