Berita

Aparat di lokasikejadian pengrusakan kantor polisi/Net

Dunia

Kantor KPU Nigeria Diserang, Ratusan Kotak dan Bilik Suara Dirusak

JUMAT, 03 FEBRUARI 2023 | 06:31 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Kantor Komisi Pemilihan Umum dan kantor polisi di tenggara Nigeria menjadi sasaran kelompok bersenjata pada Rabu (1/2) waktu setempat. Seorang remaja dikabarkan tewas sementara lainnya luka-luka.

Teror itu terjadi hanya tiga pekan sebelum Nigeria menggelar pemilihan presiden  25 Februari mendatang.

Kepolisian negara bagian tenggara Anambra mengatakan bahwa serangan yang terjadi pada Rabu pagi dilakukan sejumlah pria dengan empat mobil bersenjatakan alat peledak rakitan.


"Mereka menyerang kantor komisi pemilu, kantor polisi, dan bangunan tempat tinggal yang berdekatan dengan kantor tersebut," kata pernyataan itu, seperti dikutip dari AFP, Kamis (2/2).

"Seorang anak laki-laki berusia 16 tahun, kerabat seorang petugas polisi yang sedang bertugas, dibunuh oleh orang-orang bersenjata itu. Sementara seorang gadis berusia 15 tahun ditembak dan terluka," lanjut pernyataan itu.

Gadis itu kemudian dibawa ke rumah sakit tempat dia dirawat saat ini.

Ketua Komisi Pemilihan Umum Independen (INEC) Festus Okoye mengatakan gedung komisi mengalami kerusakan parah akibat serangan itu.

"Peralatan pemilu presiden dan legislatif dihancurkan, termasuk 729 kotak suara dan 243 bilik suara," kata Okoye.

Beruntung kartu pemilih yang belum diambil oleh pemiliknya dan disimpan di lemari tahan api tidak ikut dimusnahkan.

INEC baru-baru ini memperingatkan ancaman peningkatan kekerasan selama kampanye pemilihan, menambahkan bahwa mereka telah mencatat setidaknya 50 serangan sejak diluncurkan hampir dua bulan lalu.

Meskipun tidak ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan terbaru, Nigeria tenggara telah menyaksikan sejumlah besar serangan yang dikaitkan dengan Gerakan Masyarakat Adat Biafra (IPOB).

Menurut media setempat, lebih dari 100 polisi dan personel keamanan lainnya tewas sejak awal tahun lalu dalam serangan yang ditargetkan.

Delapan belas kandidat bersaing untuk menggantikan Presiden Muhammadu Buhari, termasuk Bola Tinubu dari partai All Progressives Congress (APC), Atiku Abubakar dari Partai Demokrat, dan Peter Obi dari Partai Buruh.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya