Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto/Net
Nama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto masuk tiga besar sebagai calon presiden harapan rakyat dalam Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia di Sleman, Yogyakarta.
Ketua Panitia Nasional Musra Indonesia Panel Barus menjelaskan, hasil ini merupakan pendapat terhadap 3.557 orang yang hadir langsung di Sleman.
Dalam survei itu diketahui Prabowo Subianto berada peringkat satu dengan jumlah suara 1.074 atau presentase 30,19 persen, disusul Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meraih 907 suara atau 25,50 persen dan posisi ketiga Airlangga Hartarto sebesar 717 suara atau 20,16 persen.
Sedangkan posisi ke empat dan lima, diisi Menkopolhukam Mahfud MD sebesar 273 suara dengan presentase 7,68 persen dan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sultan Hamengkubuwono 191 suara dengan presentase 5,37 persen.
Sementara untuk Wakil Presiden, nama Menkopolhukam Mahfud MD menduduki peringkat teratas dengan presentase 21,79 persen, unggul tipis dengan Kepala Staf Presiden Moeldoko di peringkat kedua dengan presentase 21,42 persen.
Dalam hal ini, Panel Barus menyebut ada tiga poin yang menjadi pertimbangannya, mulai dari masalah-masalah kebangsaan dan harapan-harapan program pemerintah, serta dukungan terhadap tokoh-tokoh politik yang dinilai layak menjadi calon presiden dan calon wakil presiden seperti berani ambil keputusan, tegas, dan berwibawa.
“Ada isu-isu yang cukup mencuat dibicarakan adalah terkait dengan persoalan kesejahteraan, isu-isu yang cukup hangat," katanya.
"Setelah itu, jujur dan bersih dan merakyat merupakan karakter yang beriringan tidak terpaut jauh. Berakhlak baik diikuti dengan berpendidikan dan professional terlihat mencerminkan harapan," pungkasnya.
