Berita

Pengamat politik Rocky Gerung/Net

Politik

Fungsi BIN Dipindah ke Kemhan Jadi Cara Jokowi Pecah Relasi Gerindra-PDIP

MINGGU, 22 JANUARI 2023 | 12:20 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Tugas Presiden Joko Widodo kepada Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto agar Kementerian Pertahanan (Kemhan) menjadi lembaga mengoordinasikan informasi intelijen dari Badan Intelijen Negara (BIN) dianggap sebagai cara untuk merusak relasi hubungan antara Partai Gerindra dengan PDI Perjuangan.

Pengamat politik Rocky Gerung mengatakan, fungsi BIN yang dipindahkan ke Kemhan dianggap sebagai ketidakpercayaan Jokowi kepada Prabowo lantaran ketahuan beberapa kali bertemu dengan Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri.

"Juga itu membuat hubungan yang tidak enak, kira-kira Jokowi mau pecah juga potensi relasi baru Gerindra dengan PDIP kan, kan itu intinya," ujar Rocky seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL dalam video yang diunggah di kanal YouTube Rocky Gerung Official berjudul ‘Fight Back ke Megawati Dimulai. Koordinasi Intelijen Diserahkan ke Menhan. Jokowi Politisasi BIN’ pada Sabtu (21/1).

Rocky menilai, kekuasaan Megawati ingin dipreteli oleh Jokowi, salah satunya adalah BIN yang dianggap dekat dengan Megawati dipindahkan ke Prabowo.

"Jadi sebetulnya yang diucapkan Pak Jokowi, BIN-nya saya pindahkan ke Pak Prabowo, itu artinya Pak Prabowo nggak boleh lagi dekat-dekat dengan Bu Mega. Jadi kalau kita berpikir intelijen, ya begitu intinya," pungkas Rocky.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya