Berita

Evakuasi jenazah bocah yang terjebak di lubang tiang beton di konstruksi jembatan Rọc Sen/Net

Dunia

21 Hari Terjebak dalam Lubang Galian, Jenazah Bocah di Vietnam Berhasil Dievakuasi

SABTU, 21 JANUARI 2023 | 07:52 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Jenazah bocah malang bernama Thai Ly Hao Nam yang terjebak dalam lubang tiang beton akhirnya berhasil dievakuasi tim penyelamat Vietnam pada Jumat dini hari (20/1) waktu setempat.

Anak laki-laki berusia sepuluh tahun itu jatuh lubang tiang beton sedalam 35 meter pada akhir Desember 2022.  Selama  21 hari bocah itu terjebak. Meski sudah berusaha keras, penyelamat tidak dapat membawanya keluar, hingga Nam dinyatakan meninggal 16 hari yang lalu.

Menurut Departemen Kepolisian Provinsi Dong Thap, dua petugas penyelamat turun dari pipa baja sepanjang 25 meter yang mengelilingi tumpukan beton tempat Nam jatuh, dan mengambil tubuhnya menggunakan peralatan khusus sekitar pukul 1:20 pagi, seperti dikutip dari Vietnam News.

Karena pipa bajanya sempit, tim penyelamat bergantian mengoperasikan alat itu.

Jenazah Nam langsung dimasukkan ke dalam peti mati, dan diantar ke rumahnya yang jaraknya hanya satu kilometer. Di rumah keluarga, Thai Van Tan Tai, ayah Nam, menangis saat jenazah bocah itu tiba. Sementara ibunya, Nguyen Thi My Linh, menangis hingga pingsan.

Nam kemudian dimakamkan di belakang rumah.

Wakil Ketua Komite Rakyat Provinsi Dong Thap, Doang Tan Buu mengatakan bahwa hasil otopsi menunjukkan bahwa Nam meninggal karena beberapa luka yang dideritanya saat terjatuh.

Para pejabat telah menuntut penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kematian bocah itu dan menghukum mereka yang bertanggung jawab jika ditemukan pelanggaran.

Insiden berawal ketika Nam dan tiga anak lainnya pergi ke lokasi konstruksi jembatan Roc Sen di Komune Phu Loi di Distrik Thanh Binh untuk mengumpulkan besi tua pada 31 Desember 2022.  Nam jatuh ke dalam lubang beton berdiameter 25 cm dengan kedalaman 35 m.

Proses penyelamatan dimulai pada siang hari di hari yang sama. Ratusan orang termasuk petugas pemadam kebakaran dan polisi bersama dengan peralatan penyelamat seperti ekskavator, derek, dan auger dikirim ke tempat kejadian.

Hanya lima hari kemudian, pada 4 Januari 2023, Nam dinyatakan meninggal oleh pihak berwenang.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

KSST Yakin KPK Tindaklanjuti Laporan Dugaan Korupsi Libatkan Jampidsus

Jumat, 24 Januari 2025 | 13:47

UPDATE

HUT Ke-17 Partai Gerindra, Hergun: Momentum Refleksi dan Meneguhkan Semangat Berjuang Tiada Akhir

Senin, 03 Februari 2025 | 11:35

Rupiah hingga Mata Uang Asing Kompak ke Zona Merah, Trump Effect?

Senin, 03 Februari 2025 | 11:16

Kuba Kecam Langkah AS Perketat Blokade Ekonomi

Senin, 03 Februari 2025 | 11:07

Patwal Pejabat Bikin Gerah, Publik Desak Regulasi Diubah

Senin, 03 Februari 2025 | 10:58

Kebijakan Bahlil Larang Pengecer Jual Gas Melon Susahkan Konsumen dan Matikan UKM

Senin, 03 Februari 2025 | 10:44

Tentang Virus HMPV, Apa yang Disembunyikan Tiongkok dari WHO

Senin, 03 Februari 2025 | 10:42

Putus Rantai Penyebaran PMK, Seluruh Pasar Hewan di Rembang Ditutup Sementara

Senin, 03 Februari 2025 | 10:33

Harga Emas Antam Merosot, Satu Gram Jadi Segini

Senin, 03 Februari 2025 | 09:58

Santorini Yunani Diguncang 200 Gempa, Penduduk Diminta Jauhi Perairan

Senin, 03 Februari 2025 | 09:41

Kapolrestabes Semarang Bakal Proses Hukum Seorang Warga dan Dua Anggota Bila Terbukti Memeras

Senin, 03 Februari 2025 | 09:39

Selengkapnya