Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Buronan Ekstremis Prancis Terbunuh dalam Bentrokan di Suriah

RABU, 18 JANUARI 2023 | 16:06 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Pertempuran terbaru antara kelompok pemberontak Firqatul Ghuraba dengan rezim Suriah pada pekan lalu telah menewaskan seorang militan jihadis berkebangsaan Prancis.

Anggota kelompok ekstremis yang tewas itu menggunakan nama samaran Abu Hamza, dengan identitas asli yang belum diketahui. Kematian Hamza disampaikan oleh Firqatul Ghuraba pada Senin (16/1).

"Kesyahidan salah satu pahlawan dari Muhajirin Prancis, saudara kita Abu Hamza," ungkap kelompok tersebut dalam sebuah pernyataan, seperti dimuat Al Arabiya.

Firqatul Ghuraba mengatakan Hamza meninggal dunia di daerah Jabal al-Zawiya di Idlib selama bentrokan dengan militer rezim Bashar Al Assad pada Minggu (15/1).  

Bersamaan dengan itu, kelompok militan itu juga melampirkan bukti foto penguburan dari jenazah Hamza.  

Kelompok Firqatul Ghuraba dipimpin oleh Omar Omsen atau Omar Diaby. Ia merupakan warga negara Prancis keturunan Senegal. Omar diduga menyalurkan pejuang francophone ke Suriah dan kini menjadi buronan internasional yang paling dicari di Prancis.

Selama 10 tahun terakhir, ribuan ekstremis dari Eropa melakukan perjalanan ke Suriah untuk berperang bersama kelompok jihadis.

Perang di Suriah meletus pada 2011 ketika pemerintah secara brutal menekan protes pro-demokrasi. Sejak itu hampir setengah juta orang telah terbunuh dan hampir setengah populasi di Suriah telah mengungsi.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya