Berita

Wasekjen DPP Partai Demokrat Jansen Sitindaon/Net

Politik

Demokrat Berang ke Nasdem Gegara Pernyataan Ahmad Ali: Lama-lama Koalisi Ini Bubar!

SELASA, 17 JANUARI 2023 | 14:14 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

DPP Partai Demokrat tidak nyaman dengan pernyataan Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali yang menyebut cawapres untuk Anies Baswedan harus figur yang berpengalaman di pemerintahan.

Menurut Wasekjen DPP Partai Demokrat Jansen Sitindaon, Ahmad Ali terlalu sering melontarkan pernyataan yang sedianya bisa disampaikan di forum internal Koalisi Perubahan (Demokrat, PKS, Nasdem) tanpa harus mengumbarnya ke ruang publik. Sebab, tiga partai calon peserta Koalisi Perubahan sudah membentuk Tim Kecil untuk mendiskusikan rencana koalisi.

“Pokoknya Bang Ahmad Ali ini tiap minggu ada terus nama baru keluar dari mulutnya. Lama-lama koalisi ini bubar karena pernyataan-pernyataannya. Hehe. Secara resmi kan sudah ada Tim 3 partai yang kita bentuk untuk bahas ini. Jika ada usul nama, ide dll sampaikan lewat itu. Bukan diumbari ke publik,” tegas Jansen kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (17/1).


Atas dasar itu, Jansen meminta Ahmad Ali untuk tertib dalam berkomunikasi di ruang publik. Terlebih, ketiga partai sama-sama memiliki kursi di parlemen yang tak jauh berbeda sehingga tak ada yang lebih superior di antara Demokrat, Nasdem, dan PKS.

“Jadi, mari kita kader 3 partai ini tertib komunikasi ke publik. Karena beda kursi Nasdem/Demokrat/PKS itu tipis-tipis aja sebenarnya: 59/54/50. Jadi, jangan ada yang merasa sok paling mendominasi dengan terus buat pernyataan “sesuka pikirannya” sesal Jansen.

Lebih lanjut, Jansen mengajak ketiga parpol untuk mengurangi polemik yang dinilainya membuang-buang energi hingga mengancam keutuhan rencana koalisi perubahan. “Mari kita kurangi berpolemik agar koalisi ini kokoh!” pungkasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Wakil Wali Kota Bandung Erwin Ajukan Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 04:05

Prabowo Diminta Ambil Alih Perpol 10/2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 04:00

BNPB Kebut Penanganan Bencana di Pedalaman Aceh

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:32

Tren Mantan Pejabat Digugat Cerai

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:09

KPID DKI Dituntut Kontrol Mental dan Akhlak Penonton Televisi

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:01

Periksa Pohon Rawan Tumbang

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:40

Dua Oknum Polisi Pengeroyok Mata Elang Dipecat, Empat Demosi

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:13

Andi Azwan Cs Diusir dalam Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:01

Walikota Jakbar Iin Mutmainnah Pernah Jadi SPG

Kamis, 18 Desember 2025 | 01:31

Ini Tanggapan Direktur PT SRM soal 15 WN China Serang Prajurit TNI

Kamis, 18 Desember 2025 | 01:09

Selengkapnya