Berita

Liang Wannian berbicara pada pertemuan yang diselenggarakan oleh Asosiasi Diplomasi Publik China di Beijing, 11 Januari 2023/Net

Dunia

Pakar Kesehatan Klaim China Berhasil Lewati Fase Terburuk Covid-19

KAMIS, 12 JANUARI 2023 | 08:16 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Keputusan China untuk menurunkan respons pandemi Covid-19 menunjukkan bahwa negara berpenduduk 1,4 miliar itu telah berhasil melewati fase terburuknya.

Kepala Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Liang Wannian, menyampaikan hal tersebut selama pertemuan dengan Sekolah Kesehatan Masyarakat Vanke di Universitas Tsinghua, pada Rabu (11/1) waktu setempat.

"Untuk situasi keseluruhan, gelombang pertama infeksi sekarang mulai menurun di China. Dapat dikatakan kami telah melewati yang terburuk dari putaran ini," kata Liang, seraya tak menampik kasus-kasus baru juga bermunculan.

Ia memaparkan periode sekarang ini masih menjadi saat-saat yang menegangkan, terutama bagi kelompok yang rentan dan masyarakat di pedesaan.

Liang mengatakan, varian yang lazim di China adalah BF2 dan BF7, menambahkan bahwa sementara China mengamati dengan cermat varian XBB, belum ada indikasi bahwa varian tersebut akan mengambil alih dan menjadi dominan.

Pendapat serupa disampaikan Wang Guiqiang, kepala departemen penyakit menular di Rumah Sakit Pertama Universitas Peking, mengatakan Beijing melewati tahap infeksi terburuk ini.

Wang mengatakan China saat ini sedang menerapkan langkah-langkah baru untuk membantu melindungi kelompok rentan, terutama yang berkaitan dengan orang tua.

"Staf kesehatan berbasis komunitas memantau lansia untuk tanda-tanda awal infeksi. Generator oksigen secara bertahap dipasang di klinik komunitas, dan dokter bekerja untuk mendistribusikan obat antivirus segera setelah dibutuhkan," katanya, seperti dikutip dari Xinhua.

Wang mengatakan ada berbagai obat antivirus, di antaranya Paxlovid.

"Paxlovid saat ini banyak diminati, bisa segera diproduksi di dalam negeri," katanya.

Namun demikian, baik Liang maupun Wang mengatakan masih terlalu dini untuk memutuskan dampak penuh dari gelombang infeksi baru-baru ini.

Populer

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

UPDATE

Sri Mulyani Cuma Senyum Saat Ditanya Isu Mundur

Rabu, 12 Maret 2025 | 23:35

Guru Besar Unhas Marthen Napang Divonis 1 Tahun Penjara

Rabu, 12 Maret 2025 | 23:25

Tolak Wacana Reposisi Polri, GPK: Ini Pengkhiatan Reformasi

Rabu, 12 Maret 2025 | 23:19

Skema Kopdes Merah Putih Logistik Kawinkan Program Tol Laut

Rabu, 12 Maret 2025 | 23:17

Klarifikasi UI: Bahlil Belum Lulus!

Rabu, 12 Maret 2025 | 22:59

Danantara Tepis Resesi, IHSG Kampiun Asia

Rabu, 12 Maret 2025 | 22:47

Biadab, Mantan Kapolres Ngada Bayar Rp3 Juta Buat Cabuli Bocah

Rabu, 12 Maret 2025 | 22:23

Prabowo-Sri Mulyani Bukber

Rabu, 12 Maret 2025 | 22:17

Menag: Tambah Kuota Haji Gampang, Masalahnya Kita Siap Enggak?

Rabu, 12 Maret 2025 | 21:53

75 Tahun Kemitraan, Indonesia-Rumania Luncurkan Logo dan Forum Pariwisata

Rabu, 12 Maret 2025 | 21:52

Selengkapnya