Paguyuban Wartawan Katolik Indonesia bersama Dubes Vatikan Untuk Indonesia, Msgr Piero Pioppo/Ist
Tipikal masyarakat Indonesia yang dikenal rendah hati, baik, dan lemah lembut merupakan anugerah yang turut berkontribusi dalam membangun bangsa Indonesia dan memelihara semangat persaudaraan, termasuk dengan negara-negara tetangga.
Hal itu disampaikan Dubes Vatikan Untuk Indonesia, Msgr Piero Pioppo saat menerima rombongan Paguyuban Wartawan Katolik Indonesia (PWKI) yang dipimpin pendiri sekaligus penasihat PWKI, AM Putut Prabantoro belum lama ini di Kedubes Vatikan Jakarta
Msgr Pioppo menekankan bahwa Gereja Katolik dan semua gembalanya memiliki pelayanan penting untuk kebaikan bersama di Indonesia. Bahkan melalui kerja sama dalam persekutuan, juga penting memelihara damai dan kesejahteraan negara-negara ASEAN.
Khususnya di komunitas ASEAN, menurut Msgr Piero Pioppo, penting bagi bangsa Indonesia untuk mewujudkan perdamaian dan menciptakan saling pengertian di kawasan untuk berdialog, dan sikap terbuka satu sama lain.
“Terkait dengan hal ini, dapat dikatakan bahwa Allah memberikan bangsa Indonesia khususnya hati yang kaya akan kerendahan hati, kebaikan, dan kelemahlembutan, yang dapat berkontribusi dalam membangun bangsa ini dan juga memelihara semangat persaudaraan di antara negara-negara tentangga,“ ujar Msgr Piero.
Selain itu, Msgr Piero Pioppo menyatakan kebahagiaannya atas kehadiran PWKI di Kedubes Vatikan, Jakarta. Ia merasa senang menerima PWKI yang datang untuk menyampaikan rasa duka cita atas wafatnya Paus Emeritus Benediktus XVI.
“Saya gembira jurnalis Katolik Indonesia dapat diterima Paus Fransiskus. Melalui foto-foto yang ada, saya dapat melihat rasa bahagia tampak sekali pada raut wajah Anda semua waktu itu," demikian Mgr Piero Pioppo.