Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Teror Bom Bunuh Diri Somalia Bunuh Sembilan Warga Sipil

RABU, 04 JANUARI 2023 | 18:18 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Ledakan bom di sebuah mobil di Kota Mahas, Somalia tengah pada Rabu (4/1) telah menewaskan sedikitnya sembilan orang, dengan beberapa lainnya mengalami luka-luka.

Pihak keamanan setempat mengatakan serangan tersebut merupakan bom bunuh diri yang menargetkan warga sipil.

“Para teroris menyerang Kota Mahas pagi ini menggunakan kendaraan yang sarat dengan bahan peledak, dengan menargetkan wilayah sipil dan kami telah memastikan bahwa sembilan orang, semuanya warga sipil, tewas dalam ledakan tersebut," ujar pejabat keamanan setempat Abdullahi Adan, seperti dimuat Al Arabiya.

Serangan bom bunuh diri ini diduga dilakukan oleh para pejuang ekstremis Al Shabaab, sebagai sebuah tindakan balas dendam atas kekalahannya pada beberapa bulan lalu, di mana serangan besar diluncurkan kepada kelompok yang terkait dengan Al Qaeda tersebut.

“Para teroris, setelah (dikalahkan), mati-matian menargetkan warga sipil, tetapi ini tidak akan menghentikan keinginan rakyat untuk terus mengalahkan mereka. (Al Shabaab) telah membunuh warga sipil tak berdosa dalam ledakan itu,” ancam komandan polisi di Mahas, Osman Nur.

Saat ini Somalia atas deklarasi dari Presiden Hassan Sheikh Mohamud telah memberikan pengumuman "perang besar-besaran" melawan Al Shabaab, yang telah dengan sengaja terus melancarkan perang berdarah melawan pemerintah federal, sejak 15 tahun lalu.

Tindakan ini telah didukung oleh Internasional sebagai bagian dari memerangi terorisme.

Meskipun kelompok ekstremis itu telah dipaksa keluar dari pusat kota sekitar 10 tahun yang lalu, namun anggota Al Shabaab masih terus mengakar di petak-petak luas pedesaan Somalia tengah dan selatan dan terus melakukan serangan-serangan mematikannya kepada warga sipil.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya