Kota Jayapura, Papua, masih terus diguncang gempa susulan setelah dilanda gempa magnitudo 4,9 pada Senin dinihari (2/1) sekitar pukul 03.24 WIT. Dalam catatan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah V Jayapura, hingga Selasa (3/1) pukul 07.50 WIT, ada 145 aktivitas gempa bumi susulan.
Kepala Balai Besar MKG Wilayah V Jayapura, Yustus Rumakiek menyampaikan, gempa susulan masih terjadi pada pukul 07.40 WIT. Bahkan gempa susulan tersebut berkekuatan magnitudo 4.
Dalam analisis BMKG, episentrum gempa terletak di koordinat 2.47° LS dan 140.68° BT, atau tepatnya berlokasi di darat yakni 13 km Timur Laut Jayapura dengan kedalaman 8 km.
Gempa bumi M 4.0 dirasakan masyarakat di Kota Jayapura dengan skala intensitas II-III MMI. Bila berada di dalam rumah getarannya terasa seperti mobil truk lewat, jelas Yustus Rumakiek.
Untuk itu masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
"Hindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan gempa serta periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal apakah cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah, " tandasnya.
Berdasarkan data BPBD Papua, gempa bumi yang terjadi sejak Senin kemarin telah merusak sejumlah bangunan. Di antaranya Hotel Swiss Bell, Hotel Horizon Kota Jayapura, dan RS Provita Jayapura.
