Berita

Direktur Kelembagaan Perguruan Tinggi Kemendikbud Ristek, Lukman dalam webinar bertema "Praktik Filantropi Islam di Perguruan Tinggi"/Net

Nusantara

Kemendikbud Akui Peran Besar Filantropi Islam untuk Perguruan Tinggi Belum Maksimal

SABTU, 24 DESEMBER 2022 | 11:00 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Gerakan filantropi Islam di berbagai perguruan tinggi belum dirasakan optimal oleh berbagai kalangan. Padahal selama ini, gerakan ini telah berkontribusi terhadap pengembangan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan makin terasa di masa pandemi Covid-19.

Direktur Kelembagaan Perguruan Tinggi Kemendikbud Ristek, Lukman berujar, pemerintah sudah berusaha mendorong melalui skema dana abadi perguruan tinggi. Namun ia mengakui masih perlu upaya untuk mengembangkan filantropi lebih maksimal.

"Sehingga lembaga filantropi ini bisa bergerak lebih fleksibel dan memiliki kemampuan membesarkan perguruan tinggi dan sekaligus mengembangkan peran-peran sosial, kemanusiaan dan keagamaannya," jelas Lukman dalam webinar 'Praktik Filantropi Islam di Perguruan Tinggi' yang diadakan oleh Social Trust Fund (STF) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Ketua tim peneliti Social Trust Fund (STF) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Amelia Fauzia mengungkap penelitiannya bahwa setidaknya ada 51 entitas kelembagaan filantropi Islam yang terorganisasi di berbagai perguruan tinggi di tanah air.

Mereka bekerja dalam 5 kluster kegiatan yaitu layanan sosial, program pendidikan, dakwah, pemberdayaan ekonomi, dan program riset dan advokasi yang menyasar tidak hanya civitas akademika, tapi juga masyarakat.

Ia juga mengungkap, ada tujuh model kelembagaan filantropi Islam di perguruan tinggi, yaitu Unit Pengumpul Zakat (UPZ) menginduk di bawah BAZNAS atau Baznas provinsi/kabupaten/kota, Mitra Pengumpul Zakat (MPZ) menginduk di bawah Lembaga Amil Zakat berizin dari Kemenag.

Laboratorium dan kepanitiaan, yayasan independen terhubung dengan perguruan tinggi, lembaga zakat atau wakaf yang menginduk pada yayasan perguruan tinggi, pusat studi atau pusat dana sosial, dan lembaga zakat menginduk pada masjid kampus.

“Beragamnya bentuk kelembagaan ini menunjukan bahwa selama ini perguruan tinggi telah berinisiatif mencari sumber pendanaan alternatif untuk kesejahteraan civitas akademika. Namun, upaya legalitas untuk memprofesionalkan kelembagaan ini masih menemui banyak kendala," kata Amelia.

Sementara itu, anggota tim peneliti lain, Sudarnoto Abdul Hakim menyebut ada fenomena kontestasi antara negara dan masyarakat sipil dalam pengelolaan filantropi Islam di perguruan tinggi.

“Negara harus memberikan kepercayaan dan ruang yang lebih besar bagi perguruan tinggi untuk mengelola dana-dana filantropi Islam ini secara lebih independen,” ujar Sudarnoto yang juga Wakil Ketua Majelis Pendidikan Tinggi Penelitian dan Pengembangan PP Muhammadiyah.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya