Berita

Dosen Universitas Nasional Andi Yusran/Net

Politik

Luhut Singgung OTT Bikin Buruk Citra Negara, Andi Yusran: Jika Bersih Mengapa Harus Risih?

RABU, 21 DESEMBER 2022 | 21:53 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Sentilan Menteri Koordinar bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves) Luhut Binsar Pandjaitan tentang operasi tangkap tangan (OTT) KPK membuat buruk citra negara direspons oleh banyak kalangan, salah satunya, dosen Universitas Nasional Andi Yusran.

Andi mengatakan Luhut tidak sepatutnya mengatakan hal itu. Kata dia, kalau bersih Luhut seharusnya tidak risih dengan upaapa KPK memberantas korupsi seperti OTT.

"Jika bersih mengapa harus risih. Ada OTT saja korupsi masih menjamur, bisa kita bayangkan jika negeri ini tanpa OTT," demikian kata Andi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (21/12).


Menurut Andi, frekuensi korupsi bisa jadi akan semakin meningkat, OTT sejatinya menjadi shock therapy namun kenyataannya tidak demikian.

Dalam konteks pemberantasan korupsi, jelas Andi, yang salah jelas bukan OTT-nya tapi sistem dan budaya korupsi yang semakin mengakar.

Bagi Andi, Menko Luhut seharusnya turut prihatin dengan budaya korupsi yang merasuki birokrasi dan menjalar hingga sel-sel sosial bangsa ini.

Doktor Politik Universitas Padjajaran ini bahkan berpendapat bahwa seharusnya OTT semakin diintensifkan dan secara paralel mulai dibumikan gagasan yang pernah dikampanyekan dahulu kala oleh Jokowi tentang revolusi mental.

"Jadi pak Luhut yang salah bukan OTT nya tapi sistem dan budaya korupsi yang mesti dienyahkan sebelum pak Luhut mengakhiri masa jabatannya," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya