Berita

Ilustrasi/Net

Politik

Pertumbuhan Ekonomi Nasional Dikoreksi, Segara Institute: Tetapi Tetap Tumbuh Positif Tahun 2023

RABU, 21 DESEMBER 2022 | 21:19 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Pertumbuhan ekonomi nasional yang semula diproyeksikan akan tumbuh 5,3 persen dikoreksi oleh Bank Pembangunan Asia atau Asian Development Bank (ADB). Ketidakpastian ekonomi global diperkirakan akan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi pada tahun 2023 mendatang.

Direktur Eksekutif Segara Institute Piter Abdullah mengatakan, sejumlah lembaga internasional mengoreksi pertumbuhan ekonomi Indonesia karena faktor ketidakpastian global. Namun satu hal, proyeksi tersebut masih positif.

“Mereka mengoreksi karena faktor ketidakpastian global. Memang banyak hal yang harus diwaspadai. Tapi kalau kita cermati ada kesamaan pandangan bahwa Indonesia akan tetap tumbuh positif tahun 2023,” ujar Piter kepada wartawan, Rabu (21/12).


Menurutnya, perbedaan proyek ekonomi nasional ke depan dari sejumlah lembaga internasional adalah besaran ekonomi akan tumbuh.

“Pertumbuhan ekonomi di kisaran 4 sampai dengan 5 persen itu adalah baseline scenario. Kalau pandangan optimisnya bisa diatas 5 persen,” jelasnya.

Piter menambahkan, banyak hal yang perlu diwaspadai, sebagai dampak dari krisis ekonomi global, salah satunya dengan menjaga kestabilan dalam negeri.

“Perekonomian kita lebih disupport oleh permintaan domestik. Kalau permintaan domestik tetap terjaga ekonomi akan tumbuh baik,“ ungkap Piter.

Untuk itu, Piter menegaskan meski kasus Covid-19 terus turun, jangan sampai lengah. Karena, salah satu penyebab terjadinya resesi adalah dampak buruk pandemi.

“Untuk itu yang lebih perlu diantisipasi adalah pandemi Covid-19 yang belum sepenuhnya berakhir. Jangan sampai terjadi seperti di China. Risiko ini yang harus dimitigasi,” demikian Piter.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya