Berita

Dunia

Paket Sanksi Kesembilan untuk Rusia Diluncurkan, UE Beri Keringganan kepada Pengusaha Tertentu

SABTU, 17 DESEMBER 2022 | 06:06 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

RMOL.  Uni Eropa menyetujui paket sanksi kesembilan untuk Rusia pada Jumat (16/12), meskipun ada ketidaksepakatan atas pelonggaran ekspor produk pertanian dan pupuk Rusia melalui pelabuhan.  

Sanksi diperkirakan mencakup larangan perjalanan dan pembekuan aset kepada hampir 200 lebih pejabat Rusia dan perwira militer. Namun begitu, Uni Eropa memberikan keringanan kepada sejumlah pengusaha utama Rusia dalam sektor pupuk dari sanksi tersebut.

EUobserver melaporkan pengusaha yang memdapat keringanan adalah Andrey Melnichenko dan istrinya, Andrey Guryev. Kemudian ada Vyacheslav Moshe Kantor, Dmitry Mazepin dan Vadim Moshkovich.


Perdebatan di antara perwakilan tetap UE tentang pemberian pengecualian berlangsung selama 11 jam. Polandia dan beberapa negara Baltik khawatir pelonggaran itu akan memungkinkan oligarki Rusia yang memiliki bisnis pupuk untuk menghindari sanksi atau berbalik mengintimidasi.

Laporan sebelumnya mengatakan bahwa diplomat tertinggi dari 27 negara anggota UE menyetujui paket sanksi kesembilan terhadap Rusia atas konflik di Ukraina.

Belgia, Prancis, Jerman, Belanda, Portugal, dan Spanyol telah meminta kepemimpinan UE untuk menyesuaikan sanksi terhadap Moskow sehubungan dengan pengecualian untuk ekspor biji-bijian dan pupuk Rusia, karena aturan saat ini mempersulit. untuk mengirimkan makanan ke negara-negara berkembang.

Mereka ingin Brussel menjabarkan dengan jelas ketentuan tentang pembebasan dana atau sumber daya ekonomi yang sangat diperlukan untuk pembelian, impor, ekspor, atau pengangkutan produk pertanian dan makanan, termasuk gandum dan pupuk, atau sumber daya ekonomi yang merupakan produk pertanian atau makanan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya