Berita

Menteri Luar Negeri Inggris, James Cleverly/Net

Dunia

Kutip Pernyataan PM Modi Dalam Pidatonya, Menlu Inggris Setuju Perang Harus Segera Dihentikan

KAMIS, 15 DESEMBER 2022 | 11:47 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Seruan perdamaian dan penghentian perang kembali digaungkan oleh Menteri Luar Negeri Inggris James Cleverly pada Senin (12/12).

Dalam pidatonya, James mengakui invasi Rusia pada Ukraina telah merendahkan nilai-nilai internasional dan menyebabkan krisis pasokan global dengan menyerang salah satu produsen makanan dan pupuk terbesar di dunia.

"Dia (Putin) mengobarkan perang penaklukan kekaisaran abad ke-19, dengan sengaja merendahkan perilaku internasional, sangat menghina nilai-nilai saat ini," ujarnya seperti dimuat ANI News.

Bersamaan dengan itu, James mengapresiasi langkah besar Perdana Menteri Narendra Modi yang langsung terjun menemui Putin sambil mengutip pernyataanya yang menyebut jika era perang seharusnya tidak lagi berlaku hari ini.

“Oleh karena itu, Perdana Menteri Modi -yang memberi tahu Putin secara langsung- dan saya, mengutip, 'bahwa saya tahu era hari ini bukanlah era perang.' Satu-satunya jalan menuju perdamaian di Eropa adalah Putin mengakhiri perangnya dan menarik pasukannya," ungkap James.

Selain mengecam Rusia, James juga mengungkapkan Ukraina akan tetap menjadi prioritas negaranya.

"Inggris tidak memiliki prioritas yang lebih tinggi daripada mendukung teman-teman Ukraina kami," tegasnya.

Inggris, dikatakan James, akan memanfaatkan pengaruhnya untuk menjalin kemitraan dengan sekutu Barat dalam upaya mereka mendukung Kyiv.

"Inggris akan melakukan upaya jangka panjang dan berkelanjutan untuk menghidupkan kembali persahabatan lama dan membangun yang baru, menjangkau jauh melampaui aliansi yang telah lama terjalin,"ujarnya.

James mengatakan Inggris memperoleh banyak manfaat dari eratnya hubungan persahatan Amerika Serikat,  Prancis dan Jerman dan negara lainnya selama perang.

Bahkan Inggris, disebut James telah sepakat bersama Italia dan Jepang untuk mengembangkan pesawat tempur bersaa yang diumumkan pada pekan lalu.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya