Berita

Kota Bakhmut di Donbas, Ukraina bagian timur/Net

Dunia

Zelensky: Rusia Sulap Kota Bakhmut di Donbas Jadi Reruntuhan

MINGGU, 11 DESEMBER 2022 | 06:13 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Pasukan Rusia dilaporkan telah menghancurkan Kota Bakhmut di Ukraina bagian timur. Bakhmut merupakan bagian dari wilayah Donbas yang berusaha dikuasai oleh Rusia.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan situasi di beberapa kota garda depan di Provinsi Donetsk dan Luhansk sangat sulit.

“Bakhmut, Soledar, Maryinka, Kreminna. Untuk waktu yang lama, tidak ada tempat tinggal yang tersisa di tanah di daerah ini yang tidak rusak oleh peluru dan api, ”kata Zelensky dalam pidato video malamnya pada Sabtu (10/11).

"Para penjajah benar-benar menghancurkan Bakhmut, kota Donbas lain yang diubah oleh tentara Rusia menjadi reruntuhan yang terbakar," tambahnya, seperti dikutip Associated Press.

Sementara itu, Staf Umum militer Ukraina melaporkan serangan rudal, sekitar 20 serangan udara dan lebih dari 60 serangan roket di seluruh Ukraina antara Jumat (9/10) dan Sabtu.

Jurubicara Oleksandr Shtupun mengatakan pertempuran paling aktif terjadi di distrik Bakhmut, di mana lebih dari 20 tempat berpenduduk diserang. Dia mengatakan pasukan Ukraina memukul mundur serangan Rusia di Donetsk dan Luhansk yang berdekatan.

Serangan timur Rusia berhasil merebut hampir seluruh Luhansk selama musim panas. Donetsk menghindari nasib yang sama, dan militer Rusia dalam beberapa pekan terakhir telah mencurahkan tenaga dan sumber daya di sekitar Bakhmut dalam upaya untuk mengepung kota.

Setelah pasukan Ukraina merebut kembali kota selatan Kherson hampir sebulan yang lalu, pertempuran memanas di sekitar Bakhmut, menunjukkan keinginan Rusia untuk mendapatkan keuntungan yang terlihat setelah berminggu-minggu mengalami kemunduran yang jelas di Ukraina.

Jika Rusia menguasai Bakhmut, maka akan merusak jalur pasokan Ukraina dan membuka rute bagi pasukan Rusia untuk maju terus menuju Kramatorsk dan Sloviansk, benteng utama Ukraina di Donetsk.

Rusia telah menghajar Bakhmut dengan roket selama lebih dari setengah tahun. Serangan darat dipercepat setelah pasukannya memaksa Ukraina mundur dari Luhansk pada bulan Juli.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya