Berita

Atlet perempuan Afghanistan yang ikut dalam Olimpiade Musim Panas Tokyo 2020/Net

Dunia

Taliban Batasi Perempuan Olahraga, IOC Ancam Putus Hubungan dengan Afghanistan

RABU, 07 DESEMBER 2022 | 18:23 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Tindakan pembatasan terbaru yang diumumkan Taliban untuk melarang perempuan mengakses tempat gym, memperoleh kecaman keras dari Komite Olimpiade Internasional (IOC).

Pada Selasa (6/12), IOC menyampaikan keprihatin mendalam dan kecaman serius atas kondisi perempuan Afghanistan yang dilarang untuk mengakses pusat-pusat olahraga.

"IOC sangat prihatin dan mengutuk keras pembatasan terbaru yang diberlakukan oleh otoritas Afghanistan terhadap perempuan dan gadis muda di Afghanistan, dengan mencegah mereka berlatih olahraga di negara itu," ujarnya seperti dimuat Associated Press.

Lebih lanjut, IOC juga mengancam akan menghentikan hubungan kerjasama dengan Afghanistan, serta tidak akan melibatkan timnas Afghanistan berpartisipasi dalam Olimpiade Musim Panas di Paris pada 2024 mendatang.

"Partisipasi Afghanistan dalam Olimpiade Musim Panas mendatang akan bergantung pada kemajuan yang dibuat sehubungan dengan masalah fundamental akses ke olahraga bagi perempuan dan gadis muda di negara tersebut," tegas IOC.

Masih belum jelas seberapa cepat IOC akan menerapkan langkah-langkah tersebut.

Tetapi, IOC tetap berkomitmen untuk melanjutkan dukungan langsung bagi atlet independen dari Afghanistan yang ingin berkompetisi di Olimpiade.

Pada Senin (5/12), Human Rights Watch meminta IOC untuk menghentikan Afghanistan ambil bagian dalam acara olahraga dan segera menghentikan pendanaannya.  

IOC pernah menangguhkan Komite Olimpiade Nasional (NOC) Afghanistan pada tahun 1999 selama periode pemerintahan Taliban sebelumnya.

Afghanistan terakhir kali memiliki tim yang terdiri dari empat pria dan satu wanita pada Olimpiade Musim Panas di Tokyo.

Populer

Ini Kronologi Perkelahian Anggota Brimob Vs TNI AL di Sorong

Minggu, 14 April 2024 | 21:59

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Rusia Pakai Rudal Siluman Rahasia untuk Bombardir Infrastruktur Energi Ukraina

Jumat, 12 April 2024 | 16:58

Pemberontak Menang, Pasukan Junta Ngacir Keluar Perbatasan Myawaddy

Kamis, 11 April 2024 | 19:15

Megawati Peringatkan Bakal Terjadi Guncangan Politik Setelah Jokowi Jadi Malin Kundang

Kamis, 11 April 2024 | 18:23

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

UPDATE

TKN Bentuk Satgas Antisipasi Kehadiran Relawan dan Pendukung di MK

Jumat, 19 April 2024 | 23:32

Jawab Berbagai Tuduhan Miring, PT NDK Resmi Bubar Sesuai Hukum

Jumat, 19 April 2024 | 23:05

Gara-gara Peta Maroko, Kesebelasan Renaissance dari Berkane Dilarang Masuk Aljazair

Jumat, 19 April 2024 | 23:04

Bukan Farhan, Nasdem Ternyata Siapkan Sosok Ini untuk Pilwalkot Bandung

Jumat, 19 April 2024 | 22:49

Prabowo Minta Pendukung Tidak Turun Aksi saat Putusan MK

Jumat, 19 April 2024 | 22:34

Relawan Desak MK Buka Jalan Kemenangan Prabowo-Gibran

Jumat, 19 April 2024 | 22:05

Bertemu Menkeu Selandia Baru, Sri Mulyani Tukar Cerita Soal Kelola APBN

Jumat, 19 April 2024 | 21:58

Buntut Serangan ke Israel, AS Batasi Akses Teknologi Iran

Jumat, 19 April 2024 | 21:40

Viral Video Mesum Warga Binaan, Kadiv Pemasyarakatan Jateng: Itu Video Lama

Jumat, 19 April 2024 | 21:35

Ajukan Peninjauan Kembali, PT BMI Bawa 7 Bukti Baru

Jumat, 19 April 2024 | 21:33

Selengkapnya