Berita

Panglima TNI terpilih, Laksamana Yudo Margono/Net

Politik

Dekat Usia Pensiun, Laksamana Yudo Dituntut Kejar Setoran sebagai Panglima TNI

SABTU, 03 DESEMBER 2022 | 12:48 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Komisi I DPR RI telah menyetujui Laksamana Yudo Margono menjadi Panglima TNI setelah menjalani uji kepatutan dan kelayakan atau fit and proper test.

Anggota Komisi I DPR RI, Dave Akbarshah Fikarno berharap sistem pertahanan Indonesia di bawah kepemimpinan Laksamana Yudo Margono perlu dikembangkan dengan cepat.

Itu lantaran Laksamana Yudo hanya akan menjabat sebagai Panglima TNI sekitar satu tahun sebelum pensiun.


“Masa tugas beliau (Yudo) itu kalau dilihat aturan, hanya sampai tahun depan. Paling lambat 1 Desember 2023, itu waktunya sedikit,” kata Dave kepada wartawan, Sabtu (3/12).

Dengan masa tugas yang tidak lama tersebut, Laksmana Yudo harus mampu mengoptimalkan masa tugasnya sebagai Panglima TNI tersebut.

“Kita harapkan beliau itu bisa mengoptimalkan seluruh kekuatan yang dimiliki, matra yang ada harus berkoordinasi dan menjalankan tugasnya dengan baik. Sehingga semua objektivitas dan juga target-target dapat tercapai,” pungkasnya.

Dalam fit and proper test bersama Komisi I DPR RI, Laksamana Yudo memaparkan ada empat prioritas mewujudkan visi TNI patriot yang NKRI.

Pertama, mengakselerasi pembangunan SDM unggul. Kemudian meningkatkan kesiapan operasional satuan-satuan TNI baik personel maupun alutsistanya sehingga memiliki tingkat kesiapsiagaan yang tinggi dan siap untuk digerakkan kapan pun sesuai kebutuhan.

Ketiga, memperkuat implementasi konsep gabungan yang diaktualisasikan melalui pembentukan Kogabwilhan (Komando Gabungan Wilayah Pertahanan) TNI.

Keempat, memantapkan implementasi reformasi birokrasi dan kultur organisasi di tubuh TNI dengan menunjang semua tugas dan tanggung jawab TNI dalam menegakkan kedaulatan NKRI.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya