Berita

Salah satu truk polisi yang terguling akibat ledakan di Pakistan pada Rabu (30/11)/Net

Dunia

Taliban Pakistan Kembali Berulah, Kirim Bom Bunuh Diri Hingga Tewaskan Empat Orang

KAMIS, 01 DESEMBER 2022 | 15:22 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Sehari setelah kelompok militan Tehreek-i-Taliban Pakistan (TTP) membatalkan gencatan senjata dengan pemerintah, bom bunuh diri meledak di dekat truk polisi Balochistan Constabulary pada Rabu (30/11).

Serangan itu telah diakui TTP sebagai ulah kelompoknya dan akan terus dilakukan ke seluruh negara bagian Pakistan.

Jurubicara Departemen Kesehatan daerah itu, Dr Waseem Baig menyebut ledakan itu telah menewaskan seorang polisi dan tiga warga sipil yang berada di sekitar truk.


Wakil Inspektur Jenderal Polisi Quetta (DIGP) Ghulam Azfar Mahesar mengatakan truk polisi yang diserang saat itu tengah mengemban misi melindungi para petugas kesehatan yang sedang melakukan vaksinasi polio ke berbagai daerah rawan.

"Akibat ledakan, kendaraan terguling dan jatuh ke parit. Total tiga kendaraan terkena ledakan, yaitu truk polisi, Suzuki Mehran dan Toyota Corolla," ujarnya seperti dimuat ANI News.

Melihat TKP dan kondisi truk yang sampai terguling, Mahesar menduga bom yang digunakan dalam serangan itu mencapai 25 kilogram.

Korban lainnya yang masih selamat dan memperoleh luka ringan telah dipindahkan ke Rumah Sakit Sipil Quetta.

TTP, merupakan entitas terpisah dari Taliban di Afghanistan tetapi berbagi ideologi Islam yang serupa, bertanggung jawab atas ratusan serangan dan ribuan kematian sejak muncul pada 2007 di Pakistan.

Ekstremis militan itu sangat tidak suka dengan kebijakan vaksinasi polio dari pemerintah, karena dianggap sebagai upaya barat mensterilisasi (memandulkan) anak-anak mereka.

Padahal angka polio di Pakistan tercatat sangat tinggi, namun dalam upaya mencegah dan mengobatinya, petugas kesehatan Pakistan kerap memperoleh gangguan dan serangan dari TTP di daerah-daerah kekuasaan mereka.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya