Berita

Bacapres Partai Nasdem, Anies Baswedan/RMOL

Politik

Pangi Syarwi Chaniago: Pemilih Rasional Cenderung Pilih Anies Baswedan

SELASA, 29 NOVEMBER 2022 | 14:55 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi pilihan para pemilih rasional. Temuan itu terpotret dari hasil survei terbaru Voxpol Center Research and Consulting yang dilakukan pada November 2022.

 Founder sekaligus Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago  mengatakan bahwa data yang didapatkan menunjukkan adanya perbedaan mencolok karakter pemilih antara Anies Baswedan, Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.

Pangi mengurai, pemilih Anies memilih berdasarkan alasan rasional dengan melihat prestasi dan kinerja.

Sedangkan Ganjar dipilih berdasarkan alasan sosiologis dimana sosok pemimpin yang dekat dengan rakyat menjadi pertimbangan utama. Sementara Prabowo dipilih karena faktor psikologis dimana sikap tegas pemimpin menjadi pertimbangan utama.

“Dalam temuan survei ini, ketika kita tanya ke responden apa alasan ibu/bapak/saudara memilih calon presiden? Sebesar 21,2 persen menjawab Anies Rasyid Baswedan adalah gubernur berprestasi,” kata Pangi dalam keterangannya, Selasa (29/11).

Dalam model pertanyaan yang sama, kata Pangi, tercatat sebesar 42,0 persen menjawab Ganjar Pranowo dekat dengan rakyat, sementara Prabowo Subianto sebesar 35,4 persen dipilih karena dianggap pemimpin yang tegas.

“Segmen pemilih rasional menentukan pilihan politiknya atas dasar pertimbangan integritas, kapasitas dan kompetensi sehingga rekam jejak kandidat menjadi pertimbangan yang sangat penting,” ujar Pangi.

Oleh karena itu, masih kata Pangi, kandidat yang berprestasi menjadi pilihan paling objektif di segmen ini, janji politik yang sifatnya wacana dan sebatas angan-angan sangat tidak relevan mempengaruhi pemilih yang rasional, pemilih lebih percaya bukti bukan janji.

Hal ini tentu saja akan menguntungkan calon presiden yang mempunyai rekam jejak sebagai pemimpin yang mempunyai segudang prestasi.

“Rekam jejak ini akan lebih mudah untuk dikapitalisasi sebagai sarana untuk menyakinkan publik bahwa dia layak memimpin sebagai seorang presiden,” pungkasnya.

Populer

Seluruh Fraksi di DPR Kompak Serang Kejagung soal Tom Lembong

Rabu, 13 November 2024 | 18:01

Kapolri Mutasi 55 Pati dan Pamen, Ada 3 Kapolda Baru

Selasa, 12 November 2024 | 23:52

Berkinerja Buruk, Kadis Parekraf Layak Diganti

Rabu, 13 November 2024 | 00:20

"Geng Judol" di Komdigi Jadi Gunjingan sejak Bapak itu Jabat Menteri

Rabu, 06 November 2024 | 07:53

Dedi Prasetyo Dapat Bintang Tiga jadi Irwasum, Ahmad Dofiri Wakapolri

Selasa, 12 November 2024 | 22:50

Tak Terima Dikabarkan Meninggal, Joncik Laporkan Akun Facebook "Lintang Empat Lawang" ke Polisi

Kamis, 07 November 2024 | 06:07

Musa Rajekshah Dorong Pemetaan Potensi dan Keunggulan Desa

Kamis, 07 November 2024 | 21:43

UPDATE

Pria Gagal Nyaleg Sampai Nekat Bunuh Diri Depan MA Brasil

Jumat, 15 November 2024 | 14:03

Ijazah Pesantren Harus Diakui Negara Tanpa Syarat

Jumat, 15 November 2024 | 13:55

Rumah Tokoh Asal Riau Dilelang Bank Gara-gara Debiturnya Ngemplang Kedit

Jumat, 15 November 2024 | 13:54

Indonesia Dorong Pengoptimalan Pemanfaatan IK-CEPA untuk Tingkatkan Kinerja Perdagangan

Jumat, 15 November 2024 | 13:45

Pemprov DKI Pastikan Program Bansos Tak Berkaitan dengan Dukungan Pilkada

Jumat, 15 November 2024 | 13:36

Dipimpin Puan, Rapat Persiapan Uji Kelayakan Capim KPK Tertutup

Jumat, 15 November 2024 | 13:36

Dialog Kebangsaan Hari Pahlawan: Jejak Sejarah Lagu Indonesia Raya dan Inspirasi Membangun Nasionalisme

Jumat, 15 November 2024 | 13:31

Regulasi IPS Biang Kerok Kemurkaan Peternak Sapi Perah

Jumat, 15 November 2024 | 13:19

Permintaan Baterai Naik, Komatsu Jepang Tingkatkan Investasi di AS

Jumat, 15 November 2024 | 13:01

Citra Kejaksaan Bisa Terpuruk Jika Tidak Koreksi Diri

Jumat, 15 November 2024 | 12:59

Selengkapnya