Berita

Direktur Program ICMP Eropa, Matthew Holliday/Net

Dunia

Sembilan Bulan Perang, 15 Ribu Orang Ukraina Dilaporkan Menghilang

JUMAT, 25 NOVEMBER 2022 | 10:49 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Perang sembilan bulan yang berlangsung antara Rusia dan Ukraina telah membawa banyak kerugian bagi kedua belah pihak.

Tidak hanya kerusakan massif akibat rudal pada gedung dan infastruktur bangunan, ribuan nyawa juga ikut jadi korban.

International Comission on Missing Persons (ICMP) pada Kamis (24/11) melaporkan lebih dari 15 ribu orang menghilang selama perang Ukraina.

Sejak Juli lalu, ICMP telah membangun kantor cabangnya di Kyiv untuk membantu Ukraina melacak dan mendokumentasikan orang hilang.

Menurut Direktur Program ICMP Eropa Matthew Holliday, kategori orang hilang ini masih belum jelas apakah mereka masih hidup dan dipindahkan ke Rusia atau telah meninggal dan dikubur di kuburan darurat.

Melihat banyaknya orang hilang yang dilaporkan, Holliday menyebut akan butuh waktu bertahun-tahun untuk menyelidiki keberadaan mereka, bahkan jika perang sudah berhenti sekalipun.

"Jumlahnya sangat besar dan tantangan yang dihadapi Ukraina sangat besar. Selai itu mereka juga berperang melawan Federasi Rusia," ujarnya seperti dimuat Reuters.

Holliday mengatakan Kantor cabang ICMP di Kyiv telah mulai mengumpulkan sampel DNA dan meningkatkan kapasitas mereka untuk membantu jaksa membangun kasus kejahatan.

"Kuncinya sekarang adalah menerapkan semua tindakan dengan benar untuk memastikan sebanyak mungkin orang yang dapat diidentifikasi," jelasnya.

Ia juga menyerukan pertanggung jawaban serius dari pelaku pembunuhan dalam perang.

"Sebagian besar orang hilang, mereka yang meninggal adalah korban kejahatan perang dan pelaku harus dimintai pertanggung jawaban," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya