Berita

Ketua Dewan Pembina Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) sekaligus Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia/Net

Politik

Buntut Pernyataan Nyeleneh, Bahlil Dilaporkan Sejumlah OKP ke Bareskrim Polri

JUMAT, 25 NOVEMBER 2022 | 03:30 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Sejumlah Organisasi Kepemudaan (OKP) berencana melaporkan Ketua Dewan Pembina Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi), Bahlil Lahadalia, ke Bareskrim Polri terkait pernyataannya bahwa OKP identik dengan kekerasan, sumber keributan, dan bikin onar.

Ketua Kaukus Muda Anti Korupsi (Kamaksi), Joko Proyoski mengatakan, dari pernyataan Bahlil yang juga Menteri Investasi/Kepala BKPM tersirat makna hanya Hipmi organisasi yang memiliki moralitas, beretika, dan bermartabat

"Padahal nyatanya Munas Hipmi di Solo kemarin ricuh dan baku pukul setelah dibuka secara resmi Presiden Joko Widodo," kata Joko dalam keterangannya, Kamis (24/11).

Menurut Joko, pernyataan Bahlil tersebut telah menyinggung sejumlah OKP.

"Kami akan melaporkan saudara Bahlil ke Bareskrim Polri terkait dugaan ujaran kebencian, adu domba, pecemaran nama baik OKP, dan berita bohong hari ini," kata Joko.

Terpisah, Ketua Umum Pemuda Pelajar dan Mahasiswa Kamtibmas (PPMK), AY Panjaitan, juga menilai pernyataan Bahlil tidak etis. Apalagi yang bersangkutan merupakan pembantu Presiden Jokowi.

 "Kita juga  mendesak Presiden Jokowi segera mencopot Bahlil dari kabinet karena telah menyinggung OKP yang selama ini telah banyak berperan serta membangun pemuda dan generasi muda dari berbagai aspek," tegas AY Panjaitan.

Sedangkan Ketua Umum Pertahanan Ideologi Sarekat Islam (Perisai), Chandra Halim, mendesak Bahlil agar meminta maaf ke publik, OKP, dan KNPI atas pernyataannya tersebut

"Kami minta Polri segera usut adanya dugaan ujaran provokasi terhadap OKP yang dilakukan Bahlil tersebut," kata Chandra.

Adapun OKP lain yang mendukung pelaporan Bahlil adalah PPKB, Ikatan Pemuda Minang, dan puluhan OKP yang terkonfirmasi dalam Forum Pimpinan OKP Nasional.

Populer

Ini Kronologi Perkelahian Anggota Brimob Vs TNI AL di Sorong

Minggu, 14 April 2024 | 21:59

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Rusia Pakai Rudal Siluman Rahasia untuk Bombardir Infrastruktur Energi Ukraina

Jumat, 12 April 2024 | 16:58

Pemberontak Menang, Pasukan Junta Ngacir Keluar Perbatasan Myawaddy

Kamis, 11 April 2024 | 19:15

Megawati Peringatkan Bakal Terjadi Guncangan Politik Setelah Jokowi Jadi Malin Kundang

Kamis, 11 April 2024 | 18:23

Warisan Hakim MK sebagai Kado Idulfitri

Senin, 08 April 2024 | 13:42

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

UPDATE

25 Kader Beringin Disiapkan Maju Pilkada Jatim

Jumat, 19 April 2024 | 04:02

Calon Jemaah Haji Aceh Mulai Berangkat 29 Mei 2024

Jumat, 19 April 2024 | 03:23

3 Kader Ini Disiapkan PKS di Pilgub Lampung

Jumat, 19 April 2024 | 03:17

Pakaian Adat jadi Seragam Sekolah Jangan Bebani Orangtua Siswa

Jumat, 19 April 2024 | 03:15

Baznas-TNI Terjunkan Bantuan untuk Palestina Lewat Udara

Jumat, 19 April 2024 | 02:53

Sebelum Pensiun Agustus, Prasetyo Bakar Semangat ASN Setwan DPRD

Jumat, 19 April 2024 | 02:10

Berusia Uzur, PKS Dukung Restorasi Rumah Dinas Gubernur Jakarta

Jumat, 19 April 2024 | 02:00

Proyek Tanggul Pantai Dikebut, Fokus di Muara Angke dan Kali Blencong

Jumat, 19 April 2024 | 01:33

PKB Jagokan Irmawan dan Ruslan di Pilgub Aceh

Jumat, 19 April 2024 | 01:31

Heru Pamer IPM Jakarta Tertinggi di Indonesia

Jumat, 19 April 2024 | 01:09

Selengkapnya