Berita

Dunia

Bangun Pabrik di Luar China, Apple Inc Akan Produksi iPhone di India

RABU, 23 NOVEMBER 2022 | 14:28 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Dalam upaya mendiversifikasikan produk iPhone yang biasa dibuat di China, perusahaan manufaktur raksasa asal Amerika Serikat, Apple Inc, berencana membangun pabrik barunya di India.

Dalam sebuah pernyataan pada Selasa (22/11), Apple mengumumkan bahwa India akan memproduksi lima persen dari model terbaru yakni  iPhone 14 dan 25 persen dari semua produksi  termasuk Mac, iPad, Apple Watch, dan Airpods.

Pabrik yang akan memproduksi iPhone tersebut terletak di Hosur, Bengaluru, India, dan akan mempekerjakan sekitar 60.000 orang.

Dari jumlah tersebut, 10 persen di antaranya atau 6.000 karyawan adalah wanita suku dari Jharkhand yang telah menjalani pelatihan dalam membuat perangkat seluler iPhone pilihan ini.

Sejak 2017, Apple telah memproduksi iPhone di pabrik Sriperumbudur milik Foxconn di negara bagian Tamil Nadu, India Selatan.

Kini Apple mengalihdayakan pembuatan iPhone India ke Pabrik Tata Electronics di Hosur dan memperluas fasilitasnya untuk mengikat salah satu produsen kontrak iPhone.

Kebijakan Apple untuk mendiversifikasi manufaktur dan merelokasi pabriknya di luar China disinyalir merupakan langkah antisipasi perusahaan di tengah meningkatnya ketegangan geopolitik dan pengurangan risiko rantai pasokan global kebijakan "nol-Covid" Beijing.

Kondisi tersebut telah memicu kekhawatiran akan penurunan prospek penjualan akibat kebijakan pembatasan dan resesi yang diprediksi akan dimulai di tahun depan.

Raksasa teknologi itu berupaya untuk mengalihkan produksi ke sistem yang lebih damai dan stabil seperti India.

Dari sudut pandang industri dan manufaktur, India kini jauh lebih potensial dengan kebijakan era baru dan prospek bisnis.

Selain kemudahan birokrasi, langkah tunggal ini juga akan mampu menciptakan ekosistem yang sangat besar bagi industri pendukung India.

India yang merupakan ekonomi terbesar kelima di dunia, juga memiliki visi untuk menjadikan negaranya sebagai pusat manufaktur dan ekspor yang menarik bagi perusahaan multinasional.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

UPDATE

Kini Jokowi Sapa Prabowo dengan Sebutan Mas Bowo

Minggu, 28 April 2024 | 18:03

Lagi, Prabowo Blak-blakan Didukung Jokowi

Minggu, 28 April 2024 | 17:34

Prabowo: Kami Butuh NU

Minggu, 28 April 2024 | 17:15

Yahya Staquf: Prabowo dan Gibran Keluarga NU

Minggu, 28 April 2024 | 17:01

Houthi Tembak Jatuh Drone Reaper Milik AS

Minggu, 28 April 2024 | 16:35

Besok, MK Mulai Gelar Sidang Sengketa Pileg

Minggu, 28 April 2024 | 16:30

Netanyahu: Keputusan ICC Tak Membuat Israel Berhenti Perang

Minggu, 28 April 2024 | 16:26

5.000 Peserta MTQ Jabar Meriahkan Pawai Taaruf

Minggu, 28 April 2024 | 16:20

Kepala Staf Angkatan Darat Israel Diperkirakan Mundur dalam Waktu Dekat

Minggu, 28 April 2024 | 16:12

Istri Rafael Alun Trisambodo Berpeluang Ditersangkakan

Minggu, 28 April 2024 | 16:05

Selengkapnya