Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Hindari Stigma,WHO Ganti Nama Monkeypox Jadi MPOX

RABU, 23 NOVEMBER 2022 | 14:06 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) berencana mengganti nama monkeypox menjadi MPOX demi menghilangkan stigma negatif terkait penyakit tersebut yang kerap dikaitkan dengan hewan tertentu.

Politico pada Selasa (22/11) melaporkan keputusan tersebut akan diumumkan paling cepat pada Rabu (23/11).

Penggantian nama monkeypox atau cacar monyet dilakukan sebagai tanggapan atas tekanan yang meningkat dari pejabat senior Amerika Serikat (AS) yang secara pribadi mendesak para pemimpin WHO untuk mengubah nama.


Ini terjadi beberapa hari setelah WHO mengatakan monkeypox terus menjadi darurat kesehatan global.

Cacar monyet adalah virus yang berasal dari hewan liar seperti hewan pengerat dan primata, dan terkadang menular ke manusia. Virus ini masuk dalam keluarga virus yang sama dengan cacar.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) yang berbasis di AS, virus masuk ke dalam tubuh melalui kulit yang rusak, saluran pernapasan, atau selaput lendir (mata, hidung, atau mulut).

Sementara itu, penularan dari hewan ke manusia dapat terjadi melalui gigitan atau cakaran, daging, kontak langsung dengan cairan tubuh atau bahan luka, atau kontak tidak langsung dengan luka.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya