Berita

Raja Malaysia, Yang Dipertuan Agong Al-Sultan Abdullah Ri'ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah/Net

Dunia

Yang Dipertuan Agong Malaysia Tagih Nama Perdana Menteri Siang Ini

SENIN, 21 NOVEMBER 2022 | 10:50 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Raja Malaysia, Yang Dipertuan Agong Al-Sultan Abdullah Ri'ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah telah meminta partai politik dan koalisi yang memenangkan kursi terbanyak di pemilihan umum (GE15) untuk segera melapor ke Istana Negara pada Senin (21/11) paling lambat pukul 14.00 waktu setempat.

Yang Dipertuan Agong meminta mereka untuk memberikan laporan terkait aliansi baru guna membentuk pemerintahan dan mengajukan nama calon perdana menteri.

Hal itu disampaikan lewat dekrit, seperti dikutip The Star.


Pengawas Rumah Tangga Kerajaan Ahmad Fadil Syamsuddin mengatakan Yang Dipertuan Agong telah diberitahu oleh Komisi Pemilihan (EC) bahwa tidak ada partai politik yang dapat memperoleh mayoritas sederhana untuk membentuk pemerintahan baru setelah GE15.

“Dokumen yang disampaikan oleh Ketua EC Tan Sri Abdul Ghani Salleh dengan jelas menyatakan bahwa tidak ada partai politik yang berhasil mendapatkan mayoritas sederhana untuk membentuk pemerintahan baru," ujar Ahmad Fadil.

Jika aliansi sudah terbentuk untuk memenuhi dukungan kursi minimal di parlemen, maka sesuai konstitusi, maka Yang Dipertuan Agong akan mengesahkan Perdana Menteri dan pemerintahan baru.

Dalam prosesnya nanti, Yang Dipertuan Agong mengimbau kepada masyarakat dan pimpinan partai politik untuk menaati dan menghormati setiap tahap demokrasi, serta menerima hasil pemilu dengan hati terbuka.

“Yang Mulia juga mengingatkan bahwa negara membutuhkan pemerintahan yang stabil dan memiliki kredibilitas serta integritas untuk menjamin kesejahteraan rakyat dan mendorong agenda kemakmuran nasional,” jelas Ahmad Fadil.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya