Berita

Joko Widodo dengan Surya Paloh dalam satu kesempatan/Net

Politik

Jokowi Ketakutan Jika Surya Paloh dan Nasdem jadi Oposisi

MINGGU, 13 NOVEMBER 2022 | 15:46 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Selain memperkuat demokrasi, Presiden Joko Widodo akan Ketar-ketir jika Surya Paloh dan Partai Nasdem menjadi oposisi saat ini, usai secara resmi mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres).

Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi mengatakan, jika Surya Paloh dan Nasdem beroposisi, maka akan memperkuat demokrasi, hukum, dan keadilan yang timpang selama ini.

"Akan terjadi kontrol yang efektif di DPR, maupun di media yang dimiliki oleh SP (Surya Paloh) dan ini akan bikin Jokowi ketar-ketir. Media mainstream tidak lagi jadi setan bisu selama ini, fungsi kontrol media sebagai watch dog akan lebih kritis setelah Jokowi yang selama ini kontrol media akan kedodoran," ujar Muslim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (13/11).

Selain itu, ujar Muslim, DPR RI akan efektif berjalan melaksanakan fungsi kontrolnya bersama PKS dan Partai Demokrat yang telah sering beroposisi selama ini. Karena, kekuatan demokrasi rakyat akan berpengaruh pada kontrol di parlemen.

"Jika SP dan Nasdem di luar pemerintahan, Jokowi pasti ketakutan. Karena salah satu kekuatan penopangnya telah ambil jalan bersama rakyat, tidak lagi menjadi pengabdi Istana. Jokowi akan menyesal. Karena ambil opsi musuhi SP dan Nasdem karena faktor Anies. Jokowi tidak siap berdemokrasi," pungkas Muslim.

Populer

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

Hizbullah Bombardir Pangkalan Militer Israel Pakai Rudal, Sirine Berdengung Kencang

Sabtu, 02 November 2024 | 18:04

UPDATE

Penyelundupan Ganja 159 Kg di Pelabuhan Bakauheni Digagalkan Polda Lampung

Jumat, 08 November 2024 | 01:53

Dorong Pengembangan Energi Panas Bumi, Pemerintah Bakal Suntik Dana ke PT Geo Dipa Energi

Jumat, 08 November 2024 | 01:36

Persib Menang Dramatis di Kandang Lion City, Hodak Akui Dinaungi Keberuntungan

Jumat, 08 November 2024 | 01:20

Dasar Hukum Penetapan Tersangka Tom Lembong Harus Dibuktikan

Jumat, 08 November 2024 | 00:59

Kemenkeu Siapkan Daftar Aset Sitaan BLBI untuk Dukung Program 3 Juta Rumah Prabowo

Jumat, 08 November 2024 | 00:45

Tiba di Surabaya, Kapal Selam Rusia Disambut Hangat Prajurit TNI AL

Jumat, 08 November 2024 | 00:25

Bahlil Umumkan Kepengurusan Lengkap Partai Golkar 2025-2029

Kamis, 07 November 2024 | 23:59

KPK: Korupsi di LPEI Rugikan Negara Rp1 Triliun

Kamis, 07 November 2024 | 23:22

Relawan Bobby Lovers Dituding Pelaku Pelemparan Wajah Edy Rahmayadi

Kamis, 07 November 2024 | 22:50

TNI AD-JHL Foundation Dukung Swasembada Pangan Prabowo

Kamis, 07 November 2024 | 22:46

Selengkapnya