Berita

Pemungutan suara elektronik Brasil/Net

Dunia

Militer Brasil Konfirmasi Tak Temukan Kecurangan pada Pemungutan Suara, Tetapi Risiko Tetap Ada

KAMIS, 10 NOVEMBER 2022 | 11:42 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Laporan hasil penyelidikan pada proses pemungutan suara elektronik untuk memilih presiden Brasil yang digelar bulan lalu telah resmi dikeluarkan oleh pihak militer.

Menteri Pertahanan Brasil Paulo Nogueira pada Kamis (10/11) tidak menyebutkan masalah khusus yang ditemukan dalam audit militer atas pemungutan suara tersebut.

Melalui surat yang Paulo kirimkan kepada Kepala Otoritas Pemilihan Tertinggi (TSE) Alexandre de Moraes, tertulis bahwa yang kemungkinan ada adalah risiko peretasan kode saat proses pemungutan suara tersambung ke internet.


"Dari tes fungsionalitas, tidak mungkin untuk mengatakan bahwa sistem pemungutan suara elektronik bebas dari pengaruh kode berbahaya apa pun yang dapat mengubah fungsinya," jelasnya seperti dimuat Reuters.

Oleh sebab itu, Paulo menyarankan agar TSE dapat membentuk komisi khusus guna menyisir hasil pemilu pada setiap tanda masalah yang dilaporkan pihak militer.

Hasil tersebut, tentu sangat mengecewakan pihak oposisi sayap kanan yang kalah pemilu, Jair Bolsonaro.

Sejak masa kampanye bahkan setelah kalah dala pemilihan putaran kedua, Bolsonaro kerap melemparkan tuduhan manipulasi dan kecurangan pada pemilihan elektronik tersebut.

Setelah hasil akhir diumumkan, Bolsonaro dan pendukung meminta keterlibatan pihak militer untuk menyelidiki lebih lanjut terkait kecurigaan tersebut.

Bolsonaro masih belum bisa menerima kemenangan Lula pada hasil pemungutan suara pada 30 Oktober lalu, terlebih dengan selisih suara yang sangat tipis yakni 50,9 melawan 49,1 suara.

Meski tak terima, Bolsonaro tetap mematuhi proses transisi presiden kepada Lula yag akan digelar pada 1 Januari tahun depan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya