Berita

Penasihat diplomatik Bahrain, Sheikh Khalid bin Ahmed Al Khalifa/Net

Dunia

Netanyahu Kembali Berkuasa, Bahrain Komitmen Jalin Hubungan Baik dengan Israel

MINGGU, 06 NOVEMBER 2022 | 13:08 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Kembalinya Benjamin Netanyahu sebagai Perdana Menteri Israel dalam pemilihan pekan ini, diklaim Bahrain tak akan mengubah apapun pada hubungan diplomatik keduanya.  

Penasihat diplomatik Bahrain, Sheikh Khalid bin Ahmed Al Khalifa pada Sabtu (5/11) mengatakan jika kemenangan Netanyahu adalah normal dan selalu diharapkan.

Khalid menegaskan jika Bahrain akan terus berkomitmen pada kesepakatan yang telah dibangun dengan Israel, termasuk perjanjian damai Abraham Accords yang disepakati pula dengan Uni Emirat Arab (UEA) dan ditengahi AS pada 2020 lalu.


"Kami memiliki kesepakatan dengan Israel, bagian dari perjanjian Abraham, dan kami akan tetap pada kesepakatan kami dan kami berharap itu akan berlanjut di jalur yang sama dan terus membangun kemitraan kami bersama," ujarnya seperti dimuat Al Arabiya.

Menurut Khalid, kesepakatan Abraham akan menjadi teladan yang baik dalam upaya negara-negara teluk itu menghadapi berbagai ancaman, termasuk nuklir Iran.

“Kami ingin menjadi contoh dan berhasil bersama-sama dan menghadapi semua ancaman,” tegas Khalid.

Bahrain, kata Khalid tidak akan membiarkan negaranya dalam keadaan tidak aman di kawasan dan akan mempersipkan apapun untuk mengahadapinya, termasuk menjadi tuan rumah bagi Armada Kelima Angkatan Laut AS.

“Kami ingin memastikan bahwa kami tidak harus mencapai hari di mana kami akan menghadapi beberapa penurunan keamanan di kawasan dalam bentuk apa pun," ungkapnya.

Negara-negara teluk dan Israel berbagi keprihatinan atas program nuklir dan rudal Iran serta jaringan pemberontak proksi regional. Mereka bergantung pada AS untuk keamanan, namun kerap juga mempertanyakan bantuan tersebut.

Selain mempertahankan upaya kerjasama pertahanan, Israel dan Bahrain juga tengah merundingkan perjanjian perdagangan bebas yang diharapkan dapat segera ditandatangani sebelum akhir tahun ini.

"Israel, Bahrain berharap untuk menyegel perjanjian perdagangan bebas pada akhir tahun. Keduanya juga setuju untuk bekerja sama di bidang pertanian, ketahanan pangan," ungkap pejabat Bahrain.

Israel berhasil menormalisasi hubungannya dengan Bahrain dan UEA Di bawah pemerintahan Netanyahu pada 2020 di tengah kekhawatiran atas pengaruh dan dominasi Iran di kawasan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya