Berita

Jurubicara Bidang Pencegahan KPK, Ipi Maryati/Net

Hukum

Bupati Toraja Utara Yohanis Bassang Ternyata Tunjuk Tersangka Marthen Sawy sebagai Orang Kepercayaan Eltinus Omaleng

RABU, 19 OKTOBER 2022 | 19:05 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang dicecar tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait penunjukan tersangka Marthen Sawy (MS) sebagai pejabat di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika yang menjadi salah satu orang kepercayaan tersangka Bupati Mimika Eltinus Omaleng (EO) dalam pengerjaan proyek pembangunan Gereja Kingmi Mile 32.

Hal itu diungkap langsung oleh Jurubicara Bidang Pencegahan KPK, Ipi Maryati, saat menyampaikan hasil pemeriksaan terhadap Yohanis yang pernah menjadi Wakil Bupati Mimika mendampingi Eltinus di periode pertama.

"Selasa, (18/10) bertempat di Gedung Merah Putih KPK, tim penyidik telah selesai memeriksa saksi Yohanis Bassang (Bupati Toraja Utara)" ujar Ipi kepada wartawan, Rabu (19/10).

Yohanis, kata Ipi, didalami pengetahuannya antara lain terkait dengan penunjukan tersangka Marthen sebagai Kabag Kesra Pemkab Mimika yang diduga menjadi salah satu orang kepercayaan tersangka Eltinus dalam pengerjaan proyek pembangunan Gereja Kingmi Mile 32.

Sebelumnya, kepada wartawan usai diperiksa hampir 12 jam di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan pada Selasa malam (18/10), Yohani mengaku hanya ditanya soal pelaksanaan Pilkada.

"Dimintai keterangan, seputar tentang pilkada tahun 2013, proses penyusunan kabinet, para pejabat, itu saja," ujar Yohanis kepada wartawan, Selasa malam (18/10).

KPK pada Kamis (8/9) mengumumkan secara resmi tiga orang sebagai tersangka, yaitu Eltinus Omaleng (EO) selaku Bupati Mimika periode 2014-2019 dan 2019-2024; Marthen Sawy (MS) selaku Kepala Bagian Kesra Setda Pemkab Mimika yang juga Pejabat Pembuat Komitmen (PPK); dan Teguh Anggara (TA) selalu Direktur PT Waringin Megah (MW).

Untuk tersangka Bupati Eltinus, sudah resmi ditahan pada Kamis (8/9). Sedangkan tersangka Marthen ditahan pada Selasa (20/9).

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya