Berita

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan/Net

Hukum

Punya Agenda Lain, Ketum PSSI Batal Diperiksa Kasus Tragedi Kanjuruhan

SELASA, 18 OKTOBER 2022 | 14:41 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Pemeriksaan terhadap Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan hari ini batal dilakukan Polda Jawa Timur.

Iwan Bule, sapaan Ketum PSSI, sedianya akan diperiksa bersama Wakil Ketua PSSI sebagai saksi kasus Tragedi Kanjuruhan. Namun karena alasan tabrakan agenda, pemeriksaan mantan Kapolda Metro Jaya itu ditunda.

"Ada surat permohonan penundaan pemeriksaan," kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Dirmanto kepada wartawan, Selasa (18/10).

Surat permintaan penundaan dilayangkan Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi yang meminta ditunda setelah tanggal 20 Oktober 2022.

"Dalam surat tersebut dinyatakan bahwa Ketua PSSI dan Wakil akan ada kegiatan lainnya yang sudah dijadwalkan lama, sehingga tidak bisa ditunda kegiatan tersebut," lanjut Kombes Dirmanto yang kemudian akan menjadwalkan ulang.

Dalam Tragedi Kanjuruhan, Polri sudah menetapkan enam tersangka. Mereka adalah Dirut Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita; Ketua Panitia Pelaksana Arema Malang, Abdul Haris, Security Officer Suko Sutrisno.

Kemudian, Kabag Ops Polres Malang, Kompol Wahyu Setyo Pranoto; Komandan Kompi Brimob Polda Jatim, AKP Hasdarman; Kasat Samapta Polres Malang, AKP Bambang Sidik Achmadi. Mereka disangkakan melanggar Pasal 359 dan 360 KUHP tentang menyebabkan orang mati ataupun luka-luka berat karena kealpaan dan pasal 103 ayat (1) Jo Pasal 52 UU Nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Samsung Solve for Tomorrow 2024, Momentum untuk Dorong Peningkatan Literasi Digital

Sabtu, 27 April 2024 | 11:48

Paguyuban Warung Madura: Harusnya Kami Dilindungi Bukan Diberangus!

Sabtu, 27 April 2024 | 11:36

PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Sabtu, 27 April 2024 | 11:18

Sam Altman hingga Sundar Pichai Gabung Dewan Keamanan AI Amerika Serikat

Sabtu, 27 April 2024 | 10:59

OASA Perkuat Modal di Anak Usaha Rp69 Miliar

Sabtu, 27 April 2024 | 10:41

Ilham Bintang: Prabowo Siap-Siap Beli Obat Anti Resah

Sabtu, 27 April 2024 | 10:37

Induk Perusahaan Google Bagi-bagi Dividen untuk Pertama Kali

Sabtu, 27 April 2024 | 10:29

KPU Sewa 8 Kantor Hukum Hadapi Perselisihan Pileg 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:20

Blinken: Amerika Tidak Bermaksud Menghambat Tiongkok Lewat Pembatasan Ekspor Chip

Sabtu, 27 April 2024 | 10:18

Realisasi Anggaran untuk IKN Capai Rp4,3 Triliun per April 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:02

Selengkapnya