Berita

Anies Baswedan dengan Jenderal Andika Perkasa/Net

Politik

Elektabilitas Andika Rendah, Akan jadi Beban Anies Jika Diduetkan

MINGGU, 16 OKTOBER 2022 | 17:45 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Silaturahmi politik Anies Baswedan kepada Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dimaknai beragam, salah satunya untuk pendekatan mencari calon wakil presiden.

Menurut, pengamat politik dari Universitas Esa Unggul, Jamiluddin Ritonga, sosok Andika Perkasa kurang pas dan cocok untuk diduetkan dengan Anies Baswedan. Sebab nantinya, kata Jamiluddin, Anies butuh kerja keras ekstra lantaran elektabilitas Jenderal Andika masih sangat rendah.

“Elektabilitas Andika masih sangat rendah. Dengan elektabilitas serendah itu, Andika akan menjadi beban bagi Anies. Andika tidak akan banyak membantu untuk menambah pundi-pundi suara,” kata Jamiluddin kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (16/10).


Jamiluddin mengatakan Jenderal Andika Perkasa jika dibandingkan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono sangat jauh elektabilitasnya. Anies -AHY mampu mengerek popularitas generasi milenial.

"Berbeda dengan AHY, elektabilitasnya cukup bagus sehingga sangat layak menjadi cawapres. AHY akan dapat membantu Anies menambah pundi-pundi suara secara signifikan untuk memenangkan Pilpres 2024,” katanya.

Menurutnya, Anies lebih ideal dan pas berpasangan dengan AHY daripada Andika. Jabatan Andika di militer memang jauh lebih tinggi daripada AHY.

"Namun dalam Pilpres kemenangan bukan ditentukan oleh pangkat tapi dukungan suara dari rakyat yang punya hak pilih. Alat ukur yang digunakan tentunya elektabilitas si calon. Dalam hal itu, AHY memang jauh lebih unggul daripada Andika. Realitas politik itu tentu tak dapat disangkat oleh siapa pun,” tutupnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Pernyataan Ferry Irwandi Sangat Tidak Etis dan Berbahaya

Minggu, 07 Desember 2025 | 23:55

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Gunting Pita Cegah Bencana

Minggu, 30 November 2025 | 03:18

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Dinas LH Harus Bertanggung Jawab Buntut Sopir Truk Meninggal Kelelahan

Senin, 08 Desember 2025 | 14:12

Taiwan dan Omega Taiyo Bersinergi Perkuat Manufaktur Cerdas Indonesia

Senin, 08 Desember 2025 | 14:12

Prabowo Tambah Anggaran Bencana Provinsi Rp20 M dan Kabupaten Rp4 M

Senin, 08 Desember 2025 | 13:57

KPK Ngaku Miliki Kajian soal Dugaan Illegal Logging di Sumatera

Senin, 08 Desember 2025 | 13:56

Menyingkap Sisi Politik di Balik Kenaikan Harga Beras

Senin, 08 Desember 2025 | 13:45

Cek Tanggul

Senin, 08 Desember 2025 | 13:38

PKB Seleksi Calon Ketua DPW Lewat Tes Berlapis

Senin, 08 Desember 2025 | 13:30

100 Musisi Gelar Konser Amal untuk Sumatera

Senin, 08 Desember 2025 | 13:28

KPK Digugat Gegara Bobby Nasution

Senin, 08 Desember 2025 | 13:23

VinFast Gelontorkan Rp8,3 Triliun Bangun Pabrik Baru

Senin, 08 Desember 2025 | 13:22

Selengkapnya