Berita

Ribuan warga Hongaria yang gelar protes di Budapest pada Jumat (14/10)/Net

Dunia

Kembali Gelar Demo Besar-besaran, Ribuan Guru dan Murid Hongaria Tuntut Kenaikan Gaji

SABTU, 15 OKTOBER 2022 | 17:35 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Krisis ekonomi di Hongaria mendorong ribuan warga kembali memperjuangkan tuntutan para guru yang terancam dipecat setelah menggelar aksi demontrasi untuk menyuarakan kenaikan gaji di tengah inflasi.

Aksi unjuk rasa besar-besaran kedua kalinya tersebut digelar pada Jumat (14/10) untuk mendukung para guru menagih janji pemerintah yang akan menaikkan gaji menjadi 80 persen dari pendapatan rata-rata lulusan universitas pada tahun 2025.

Meski begitu, menurut seorang guru yang bergabung dalam rapat umum di Budapest tengah, Nicolett Toth-Czeper, komitmen kenaikan gaji tersebut nyatanya tidak akan menyelesaikan masalah.


"Jika ada yang menghitung, kenaikan gaji guru sebesar 20 persen bahkan tidak akan menutupi pengeluaran karena tingginya inflasi," kata Nicolett.

Upah guru di Hongaria merupakan yang terendah di Eropa dengan hanya dibayar senilai Rp 6,3 juta perbulan.

Puluhan guru yang melakukab aksi mogok dan menuntut kenaikan gaji justru memperoleh ancaman dari pemerintah, bahwa jika mereka terus mengambil bagian dalam tindakan pembangkangan sipil, maka akan dipecat.

Pekan lalu, Perdana Menteri Hongaria, Viktor Orban mengatakan akan menaikkan upah guru setelah Komisi Eropa merilis dana pemulihan Uni Eropa, yang telah ditahan di tengah sengketa aturan hukum.

Sejak 2010, nasionalis Orban menghadapi ujian terberatnya hingga saat ini dengan ekonomi menuju resesi, inflasi tertinggi selam dua dekade, forint pada rekor terendah dan dana keanggotaan Uni Eropa yang masih dalam perselisihan karena terkait dengan standar demokrasi.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya