Berita

Presiden Belarusia Aleksander Lukashenko dan Presiden Rusia Vladimir Putin/Net

Dunia

Khawatir Polandia Menyerang Belarusia dengan Nuklir, Lukashenko Curhat ke Putin

JUMAT, 07 OKTOBER 2022 | 13:57 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Polandia bisa saja meluncurkan nuklirnya ke Belarusia. Kehawatiran itu dikemukakan Presiden Belarusia Aleksander Lukashenko.

RT melaporkan, Jumat (7/10), pernyataan Lukashenko pada Kamis (6/10) datang sebagai tanggapan atas pengungkapan bahwa Warsawa dan Washington telah melakukan pembicaraan berbagi nuklir.

“Presiden Polandia Andrzej Duda kemarin mengatakan bahwa mereka telah setuju dengan Amerika untuk menjadi tuan rumah gudang senjata di Polandia. Apa artinya bagi kami? Bahwa kami benar-benar menghadapi serangan dengan senjata nuklir taktis,” kata Lukashenko kepada saluran TV STV.


"Karena Belarus tidak memiliki senjata nuklirnya sendiri, ia perlu mengambil langkah-langkah yang tepat sebagai tanggapan,"lanjutnya, menambahkan bahwa ia akan membahas masalah ini dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Sebelumnya Duda mengatakan kepada Gazeta Polska dalam sebuah wawancara yang diterbitkan pada  Rabu bahwa Warsawa telah meminta AS untuk berpartisipasi dalam program berbagi nuklir nya .

“Kami telah berbicara dengan para pemimpin Amerika tentang apakah AS sedang mempertimbangkan kemungkinan seperti itu,"  kata presiden Polandia itu.

Menanggapi pernyataan Duda, seorang pejabat Gedung Putih mengatakan kepada Guardian bahwa AS tidak mengetahui bahwa  masalah ini diangkat dalam pembicaraan.

Pada Kamis sore, juru bicara Departemen Luar Negeri AS Vedant Patel mengatakan mereka tidak mengetahui hal ini dipublikasikan.

"Dan saya dapat mengatakan bahwa Amerika Serikat tidak memiliki rencana untuk menyebarkan senjata nuklir di wilayah anggota NATO yang telah bergabung dengan NATO pasca 1997," kata Patel.

Untuk diketahui Polandia bergabung dengan blok pimpinan AS pada 1999.

Saat ini, senjata nuklir AS dikerahkan di Belgia, Jerman, Italia, Belanda, dan Turki. Sebagai bagian dari proposal keamanannya pada Desember 2021, Rusia bersikeras untuk memulangkan senjata-senjata ini, tetapi AS dan NATO menolaknya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya