Ganjar Pranowo dianggap ambigu dengan mengunggah foto dirinya berada di bawah baliho bergambar Puan Maharani/Net
Unggahan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, di media sosialnya dianggap dapat semakin memanaskan pertarungan di internal PDI Perjuangan. Mengingat, foto Ganjar di bawah baliho bergambar Puan Maharani itu mempunyai banyak arti.
Di baliho bergambar Puan dan bertuliskan "2024 Menang Spektakuler Hattrick!", Ganjar tampak mengangkat kedua tangannya. Tangan kanannya yang terlihat mengarah ke logo PDIP diberikan jempol, sedangkan tangan kirinya yang ke arah foto Puan dikepal.
Dalam pandangan Direktur Pusat Riset Politik, Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam, Ganjar kemungkinan sedang ingin merayu Puan agar bisa luluh dan mundur dengan perlahan. Sehingga pada akhirnya tiket capres bisa didapat Ganjar.
"Namun menurut saya cara yang digunakan Ganjar kurang elegan. Karena justru menimbulkan spekulasi bagi Puan," ujar Saiful kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (6/10).
"Dengan menunjuk baliho Puan, menimbulkan berbagai makna. Bisa bermakna memberikan dukungan kepada Puan, bisa juga bermakna sinis, bahkan dirinya merasa lebih bisa untuk 2024 daripada Puan," papar Saiful.
Akademisi Universitas Sahid Jakarta ini pun menyarankan, jika Ganjar ingin merebut simpati Puan, mestinya dapat melakukan pendekatan kepada putri Ketum PDIP, Megawati Soekarnoputri itu.
Untuk menyatakan secara terbuka, bahwa dirinya mendukung Puan sepenuhnya. Termasuk pencapresan Puan.
"Bukan kemudian menunjukkan hal-hal yang bersifat ambigu, yang membuat Puan menjadi gusar atas perbuatan Ganjar. Tulisan 'siap' yang dimaksud Ganjar bisa jadi siap untuk mendukung atau bahkan melawan Puan," jelasnya.
"Sehingga apa yang dilakukan Ganjar semakin memanaskan pertarungan diinternal partai Banteng," pungkas Saiful.