Berita

Seminar Kementerian Agama terkait peningkatan kapasitas moderasi beragama bagi guru PAI/Ist

Politik

Lewat Seminar, Kemenag Ingatkan Pentingnya Pemahaman Moderasi Beragama bagi Guru

SENIN, 03 OKTOBER 2022 | 17:36 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Bangsa Indonesia saat ini sedang dihadapkan dengan tantangan keberagaman dan perbedaan keyakinan di antara masyarakat.

Hal tersebut ditegaskan Staf Ahli Menteri Agama Bidang Hukum dan HAM, Abu Rokhmad dalam seminar peningkatan kapasitas moderasi beragama bagi guru PAI bertema "Membangun Harmoni Memajukan Negeri", Senin (3/10).

"Sikap dan perilaku beragama yang ekstrem dengan tidak menghargai dan mengabaikan martabat manusia masih sering kita lihat dalam kehidupan sehari-hari," kata Abu Rokhmad.


Kondisi ini, kata dia, diperparah dengan perkembangan klaim sekelompok orang dengan mengutip tafsir agama namun tidak menghargai keyakinan yang berbeda.

"Kelompok ini sering mengklaim pendapat mereka paling benar dan cenderung menolak perbedaan. Padahal kita tahu bahwa perbedaan adalah anugerah yang luar biasa dari Allah SWT," ujarnya.

Dalam kondisi ini, ia pun mengimbau kepada masyarakat untuk mewaspadai adanya kelompok ini demi menjaga persatuan dan kesatuan NKRI.

Masih dalam diskusi yang sama, Direktur Pendidikan Agama Islam, Amrullah mengurai, pemahaman keagamaan ekstrem kerap muncul pada saat masih di bangku sekolah.

"Pemahaman ini biasanya sudah ada sejak mereka masih SMA/MA, maka para guru perlu mewaspadai hal itu," jelas Amrullah.

Oleh karenanya, guru memiliki peran yang sangat penting dalam menangkal pemahaman keagamaan ekstrem.

"Kami berharap guru PAI menjadi garda terdepan mensyiarkan moderasi beragama di sekolahan," tutupnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya