Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Sepuluh Tahun Kabur dari Amerika, Edward Snowden Resmi Jadi Warga Rusia

SELASA, 27 SEPTEMBER 2022 | 10:23 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Upaya whistleblower AS Edward Snowden untuk mendapatkan status kewarganegaraan Rusia akhirnya terwujud setelah Presiden Vladimir Putin memberikannya pada Senin (26/9) waktu setempat.

Keputusan Putin datang setelah Snowden, mantan kontraktor Badan Keamanan Nasional, tinggal di Rusia selama hampir sepuluh tahun dalam upayanya untuk menghindari tuntutan di AS setelah membocorkan dokumen rahasia tentang program pengawasan pemerintah.

Snowden, dalam pengumumannya di Twitter, menyampaikan bahwa dia dan istrinya telah menyambut putra kedua mereka, dan mengatakan dia tidak ingin dipisahkan dari keluarganya.

"Setelah dua tahun menunggu dan hampir 10 tahun pengasingan, sedikit stabilitas akan membuat perbedaan bagi keluarga saya," kata Snowden, seperti dikutip dari AP, Selasa (27/9).

Rusia memberinya tempat tinggal permanen pada tahun 2020.

Snowden pada saat itu mengatakan dia bermaksud untuk mengajukan kewarganegaraan Rusia tanpa melepaskan kewarganegaraan di AS.

Anatoly Kucherena, pengacara Snowden, mengatakan kepada kantor berita negara Rusia RIA Novosti bahwa istri Snowden, Lindsay Mills, yang telah tinggal bersamanya di Rusia, juga akan mengajukan paspor Rusia.

Tak lama setelah Snowden melarikan diri ke Rusia pada 2013, Departemen Kehakiman membuka tuntutan terhadap Snowden dengan dua pelanggaran Undang-Undang Spionase dan satu tuduhan mencuri properti pemerintah.

Pihak berwenang AS selama bertahun-tahun menginginkan Snowden kembali untuk diadili. Snowden mengatakan pada 2019 bahwa dia akan bersedia kembali ke AS jika dia dijamin mendapatkan pengadilan yang adil.

Snowden merupakan salah satu dari 75 warga negara asing yang terdaftar dalam dekrit Putin yang diberikan kewarganegaraan Rusia.

Populer

Gempa Megathrust Bisa Bikin Jakarta Lumpuh, Begini Penjelasan BMKG

Jumat, 22 Maret 2024 | 06:27

Pj Gubernur Jawa Barat Dukung KKL II Pemuda Katolik

Kamis, 21 Maret 2024 | 08:22

KPK Diminta Segera Tangkap Direktur Eksekutif LPEI

Jumat, 22 Maret 2024 | 15:59

KPK Lelang 22 iPhone dan Samsung, Harga Mulai Rp575 Ribu

Senin, 25 Maret 2024 | 16:46

Connie Bakrie Resmi Dipolisikan

Sabtu, 23 Maret 2024 | 03:11

Bawaslu Bakal Ungkap Dugaan Pengerahan Bansos Jokowi untuk Menangkan Prabowo-Gibran

Rabu, 27 Maret 2024 | 18:34

Paspampres Buka Suara soal Marhan Harahap Meninggal saat akan Salat Jumat

Rabu, 20 Maret 2024 | 10:50

UPDATE

Penjualan Melorot, Laba Bersih AMMN Nyungsep 79,9 Persen

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:55

Korban Tewas Akibat Serangan Moskow Meningkat Hingga 143 Orang

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:39

Genjot Jumlah Wisman, Kemenparekraf Dorong Pengembangan Desa-desa Wisata

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:19

Pengamat: Prabowo Tidak Perlu Didesak Mundur

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:11

Rusia Ragu ISIS Pelaku Serangan Moskow, Kembali Sudutkan Ukraina

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:05

Golkar Terancam Jadi Partai Keluarga Bila Dipimpin Jokowi

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:00

Astronom Kerajaan Inggris Sarankan Pengiriman Robot ke Ruang Angkasa

Kamis, 28 Maret 2024 | 10:57

Rapat Paripurna ke-14, 272 Anggota DPR Bolos

Kamis, 28 Maret 2024 | 10:38

Genjot Wisman Jepang, Kemenparekraf Gandeng Garuda Indonesia

Kamis, 28 Maret 2024 | 10:35

Kepala Intelijen Rusia Lakukan Kunjungan ke Korea Utara

Kamis, 28 Maret 2024 | 10:29

Selengkapnya