Berita

Kolase Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, Prabowo Subianto/Repro

Politik

Survei CSIS: Ganjar Keok Head to Head Lawan Anies

SENIN, 26 SEPTEMBER 2022 | 17:09 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Pemilihan presiden 2024 akan dimenangi Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan jika head to head dengan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dan Ketum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.

Begitu temuan Survei terbaru Centre for Strategic and International Studies (CSIS) yang memotret preferensi pilihan politik pemilih muda berusia 17 sampai 39 tahun bertajuk “Pemilih Muda dan Pemilu 2024: Dinamika dan Preferensi Sosial Politik Pascapandemi”.

"Kalau head to head antara Pak Ganjar dan Pak Anies, maka Pak Anies menang karena ada perpindahan suara pemilih dari calon-calon lainnya, seperti pemilih Pak Prabowo, Pak Sandiaga, Pak Ridwan Kamil dan segala macamnya," ujar peneliti CSIS, Arya Fernandez dalam rilis surveinya, Senin (26/9).


Arya mengurai, dalam simulasi head to head Anies Vs Ganjar, elektabilitas Gubernur Jakarta berada di angka 47,8 persen. Sedangkan elektabilitas Ganjar berada di angka 43,9 persen. Anies masih mengungguli Ganjar sekitar 3,9 persen.

Sementara itu, jika Anies head to head dengan Prabowo, selisih suaranya cukup jauh, yakni 48,6 persen untuk Anies dan 42,8 persen untuk Prabowo.

Survei CSIS ini digelar pada 8 sampai 13 Agustus 2022 dengan jumlah sampel 1.200 responden tersebar secara proporsional di 34 provinsi. Responden merupakan penduduk Indonesia yang telah berusia 17 sampai 39 tahun saat survei dilakukan.

Penarikan sampel dilakukan secara acak menggunakan metode multistage random sampling. Penarikan sampel mempertimbangkan proporsi antara jumlah sampel dengan jumlah penduduk pada setiap provinsi, proporsi perempuan dan laki-laki dan kategori kota dan desa.

Setelah dilakukan proses kendali mutu, data yang valid untuk dianalisis sebesar 1.192 sampel. Menggunakan 1.192 sampel, margin of error survei ini kurang lebih 2,84%, pada tingkat kepercayaan 95%.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Denny Indrayana Ingatkan Konsekuensi Putusan MKMK dalam Kasus Arsul Sani

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:30

HAPPI Dorong Regulasi Sempadan Pantai Naik Jadi PP

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:22

Pembentukan Raperda Penyelenggaraan Pasar Libatkan Masyarakat

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:04

Ijazah Asli Jokowi Sama seperti Postingan Dian Sandi

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:38

Inovasi Jadi Kunci Hadapi Masalah Narkoba

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:12

DPR: Jangan Kasih Ruang Pelaku Ujaran Kebencian!

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:06

Korban Meninggal Banjir Sumatera Jadi 1.030 Jiwa, 206 Hilang

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

Bencana Sumatera, Telaah Konstitusi dan Sustainability

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

PB HMI Tegaskan Putusan PTUN terkait Suhartoyo Wajib Ditaati

Senin, 15 Desember 2025 | 23:10

Yaqut Cholil Masih Saja Diagendakan Diperiksa KPK

Senin, 15 Desember 2025 | 23:07

Selengkapnya