Berita

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto hadir di acara Persis mewakili Presiden Joko Widodo/Ist

Politik

Wakili Jokowi di Acara Persis, Prabowo: Hanya dengan Perdamaian, Masyarakat Bisa Dapatkan Kemakmuran

MINGGU, 25 SEPTEMBER 2022 | 01:55 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Presiden Joko Widodo menugaskan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto untuk hadir dan memberikan kata sambutan pada pelaksanaan Muktamar ke-16 Persatuan Islam (Persis) dan Muktamar ke-13 Persatuan Islam Istri (Persistri).

Hal itu disampaikan Prabowo Subianto saat memulai kata sambutan di hadapan para peserta Muktamar Persis dan Persistri di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (24/9).

“Pertama-tama saya sampaikan salam dan doa dari Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo yang telah memerintahkan saya untuk hadir di sini, saya juga kaget kok saya ditunjuk,” kata Prabowo Subianto.

Prabowo didaulat memberikan sambutan setelah pidato dari Ketua Umum Persis KH Aceng Zakaria dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Dari dua pidato itu, dia berkesimpulan bahwa persatuan dan kesatuan menjadi hal yang sangat penting dalam kehidupan bangsa dan negara.

“Kita boleh berbeda pandangan, kita boleh punya koreksi dan kritik, itu baik dan bagus, itulah demokrasi. Tapi satu hal dari dua tokoh tadi (Ketum Persis dan Gubernur Jabar), yang diungkapkan dan saya ingin pertegas, bahwa apapun perbedaan kita tetap kita harus junjung tinggi rasa hormat di antara kita bahwa kita ini adalah satu keluarga besar, Indonesia, satu keluarga besar Nusantara,” tuturnya.

Prabowo juga menjelaskan bahwa setiap orang memiliki kekurangan, presiden terdahulu sampai sekarang, kiai, gubernur, Kapolri, semuanya memiliki kekurangan. Tapi paling penting yang harus diakui dan syukuri adalah prestasi-prestasi dan sumbangan mereka terhadap kehidupan bangsa dan negara.

“Dan kita harus jujur dan kita harus objektif dan kita harus menimbang, di mana yang lebih banyak, prestasi yang baik atau kekurangannya, kita harus punya sifat kejujuran," tekannya.

"Dan inilah saya simak betapa besar peranan Persis di antara organisasi-organisasi keagamaan lainnya, dalam membangun dan membina umat yang berakhlak, umat yang berilmu dan berpandangan luas,” imbuh Ketua Umum Partai Gerindra itu.

Menurut Prabowo, bangsa yang berhasil memiliki unsur-unsur yang membuatnya berhasil. Adapun unsur utama itu adalah bangsa yang memiliki pemimpin yang senantiasa memelihara perdamaian.

“Hanya dengan perdamaian, yang lain bisa datang, hanya dengan perdamaian suatu negara suatu bangsa, suatu masyarakat bisa mendapat kemakmuran," pungkasnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Halal Bihalal Partai Golkar

Selasa, 16 April 2024 | 01:21

UPDATE

Mudahkan Milenial dan Gen Z Miliki Hunian di Bali, BTN Tawarkan Skema Khusus

Sabtu, 27 April 2024 | 01:36

Sikap Ksatria Prabowo Perlu Ditiru Para Elite Politik

Sabtu, 27 April 2024 | 01:11

Gus Fawait Resmi Didukung Gerindra Maju Bacabup Jember

Sabtu, 27 April 2024 | 00:59

Rekonsiliasi Prabowo-Megawati Bisa Dinginkan Suhu Politik

Sabtu, 27 April 2024 | 00:31

Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Baru Korupsi PT Timah, 3 Orang Langsung Ditahan

Jumat, 26 April 2024 | 23:55

Menlu RI Luncurkan Buku "Menghadirkan Negara Hingga Ujung Dunia" di HWPA Award 2023

Jumat, 26 April 2024 | 23:37

Indonesia Tim Pertama yang Jebol Gawang Korsel, Pimpinan Komisi X: Prestasi yang Patut Diapresiasi

Jumat, 26 April 2024 | 23:33

Konfrontasi Barat Semakin Masif, Rusia Ajak Sekutu Asia Sering-sering Latihan Militer

Jumat, 26 April 2024 | 23:21

Menlu RI: Jumlah Kasus WNI di Luar Negeri Melonjak 50 Persen Jadi 53.598

Jumat, 26 April 2024 | 23:06

Ubedilah: 26 Tahun Reformasi, Demokrasi Memburuk

Jumat, 26 April 2024 | 23:01

Selengkapnya