Berita

Ilustrasi Gedung KPK/RMOL

Hukum

Masih Berlangsung, KPK Geledah Gedung MA

JUMAT, 23 SEPTEMBER 2022 | 14:14 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Usai mengumumkan 10 orang sebagai tersangka kasus dugaan suap terkait pengurusan perkara di Mahkamah Agung (MA), tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) langsung melakukan upaya paksa penggeledahan di Gedung MA, Jumat (23/9).

Jurubicara bidang Penindakan dan Kelembagaan KPK, Ali Fikri membenarkan bahwa tim penyidik KPK hari ini melaksanakan penggeledahan, di antaranya berlokasi di Gedung MA RI.

"Kegiatan saat ini masih berlangsung dan nantinya kami akan kembali menginformasikan perkembangannya," ujar Ali kepada wartawan, Jumat siang (23/9).

Sebelumnya, sekitar pukul 10.22 WIB, Hakim Agung MA Sudrajad Dimyati (SD) menyerahkan diri ke Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan.

Dia menyerahkan diri setelah diultimatum untuk kooperatif hadir ke KPK oleh Ketua KPK Firli Bahuri saat mengumumkan Sudrajad bersama sembilan orang lainnya sebagai tersangka usai melakukan kegiatan tangkap tangan di Jakarta dan Semarang, Jawa Tengah pada Rabu (21/9).

"Berdasarkan hasil keterangan saksi dan bukti-bukti yang cukup maka penyidik menetapkan sebanyak 10 orang sebagai tersangka," ujar Firli kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jumat dinihari (23/9).

Kesepuluh orang yang ditetapkan sebagai tersangka, yaitu Sudrajad Dimyati (SD) selaku Hakim Agung pada MA; Elly Tri Pangestu (ETP) selaku Hakim Yustisial atau Panitera Pengganti MA; Desy Yustria (DY) selaku PNS pada Kepaniteraan MA; Muhajir Habibie (MH) selaku PNS pada Kepaniteraan MA; Redi selaku PNS MA; Albasri (AB) selaku PNS MA.

Populer

Ganjar Komplain Paslon Nomor Urut 1, Anies: Kompetitor Dilarang Protes

Senin, 20 November 2023 | 00:42

Proyek Rp2,7 Triliun di Sumut Amburadul, Gapensi Akan Seret Semua yang Terlibat ke Jalur Hukum

Minggu, 26 November 2023 | 06:44

Kasus Manipulasi RUPS Bank Sumselbabel Temui Titik Terang, Bareskrim akan Periksa Herman Deru

Jumat, 24 November 2023 | 00:19

Pj Gubernur Sulsel Diduga Buat Acara Mendadak untuk Hindari Massa Kumpul saat Ada Gibran

Minggu, 26 November 2023 | 20:37

Beredar Susunan Reshuffle Kabinet, Ada Nama AHY Hingga Dudung Kepala BIN

Rabu, 22 November 2023 | 16:03

Jika Ketegangan Mega-Jokowi Bukan Rekayasa, Prabowo-Gibran Tersingkir di Putaran Pertama

Minggu, 26 November 2023 | 16:42

Tinggalkan Nasdem, Mantan Gubernur Syahrial Oesman Perkuat TKD Prabowo-Gibran Sumsel

Minggu, 26 November 2023 | 06:22

UPDATE

Wujudkan Pemilu Damai, Kapolda Riau Ingatkan Personel Jangan Arogan

Rabu, 29 November 2023 | 06:20

TJSL Pelindo Sub Regional 3 Kalimantan Dongkrak Ekonomi Warga

Rabu, 29 November 2023 | 05:54

Jalan Hauling RMKO Ditolak Warga, DPRD Muara Enim Wanti-wanti Pemkab Soal Izin

Rabu, 29 November 2023 | 05:20

Bakal Disinggahi 3 Kapal Pesiar, Pemkot Sabang Lirik Potensi Ekonomi

Rabu, 29 November 2023 | 04:42

PKS Targetkan 80 Persen Suara untuk Kemenangan Amin di Kota Bogor

Rabu, 29 November 2023 | 04:20

UIN RM Said Surakarta Tembus Juara I Penghargaan Galeri Investasi

Rabu, 29 November 2023 | 03:46

Politisi PDIP Vita Ervina Dicecar KPK Seputar Proyek Kementan

Rabu, 29 November 2023 | 03:21

Bersama USMC, Korps Marinir TNI AL Gelar Latihan Bilateral di Sukabumi

Rabu, 29 November 2023 | 02:47

Bahas Tema Debat, KPU Undang Tim Kampanye Capres-Cawapres

Rabu, 29 November 2023 | 02:29

KPK Sudah Kirim SPDP ke Wamenkumham Eddy Hiariej

Rabu, 29 November 2023 | 02:06

Selengkapnya