Berita

Presiden Serbia Alexander Vucic/Net

Dunia

Di Majelis Umum PBB, Presiden Serbia: Apa yang Kita Lakukan Hanya Gema yang Kosong

KAMIS, 22 SEPTEMBER 2022 | 16:48 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Presiden Serbia Aleksander Vucic mengecam para pemimpin dunia yang hadir di Sidang Majelis Umum ke-77 PBB di New York, Amerika Serikat (AS) pada Rabu (21/9).

Vucic mengaku kecewa karena negara-negara yang hadir tidak memberikan upaya untuk memecahkan masalah yang ada karena mereka hanya memperjuangkan kepentingannya masing-masing.

"Segala sesuatu yang kita lakukan hari ini tampak tidak berdaya dan samar-samar. Kata-kata kita membuat gema hampa dan kosong dibandingkan dengan kenyataan yang kita hadapi," kata Vucic dalam pidatonya, seperti dimuat Anadolu Agency.

Vucic menilai mereka yang hadir tidak mendengar apa yang menjadi pembahasan dalam pertemuan. Mereka juga tidak berjuang mencari solusi.

Dalam hal ini, Vucic menyoroti beberapa negara yang mendukung lepasnya Kosovo dari Serbia. Ia menilai hal itu merupakan intervensi urusan dalam negerinya dan tidak mencerminkan rasa hormat terhadap kedaulatan Serbia.

"Di aula ini, masih banyak yang tidak menghormati integritas teritorial Serbia. Anda bertanya-tanya mengapa? Karena mereka memiliki kekuatan, sementara kami kecil dan lemah di mata mereka," sindirnya.

Sebagian besar negara anggota PBB, termasuk AS, Inggris, Prancis, Jerman, dan Turki, mengakui Kosovo sebagai negara otonom yang terpisah dari Serbia sejak tahun 2008.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Samsung Solve for Tomorrow 2024, Momentum untuk Dorong Peningkatan Literasi Digital

Sabtu, 27 April 2024 | 11:48

Paguyuban Warung Madura: Harusnya Kami Dilindungi Bukan Diberangus!

Sabtu, 27 April 2024 | 11:36

PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Sabtu, 27 April 2024 | 11:18

Sam Altman hingga Sundar Pichai Gabung Dewan Keamanan AI Amerika Serikat

Sabtu, 27 April 2024 | 10:59

OASA Perkuat Modal di Anak Usaha Rp69 Miliar

Sabtu, 27 April 2024 | 10:41

Ilham Bintang: Prabowo Siap-Siap Beli Obat Anti Resah

Sabtu, 27 April 2024 | 10:37

Induk Perusahaan Google Bagi-bagi Dividen untuk Pertama Kali

Sabtu, 27 April 2024 | 10:29

KPU Sewa 8 Kantor Hukum Hadapi Perselisihan Pileg 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:20

Blinken: Amerika Tidak Bermaksud Menghambat Tiongkok Lewat Pembatasan Ekspor Chip

Sabtu, 27 April 2024 | 10:18

Realisasi Anggaran untuk IKN Capai Rp4,3 Triliun per April 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:02

Selengkapnya