Berita

Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa Josep Borrell/Net

Dunia

Uni Eropa Bersatu Luncurkan Sanksi Baru ke Rusia dan Perbanyak Pasok Senjata ke Ukraina

KAMIS, 22 SEPTEMBER 2022 | 12:36 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Setelah presiden Vladimir Putin Putin memerintahkan mobilisasi massa dalam perang,  para menteri luar negeri Uni Eropa (UE) semakin yakin untuk menambah sanksi baru bagi Rusia dan mendukung kemenangan Ukraina.  

Kehadiran 27 Menlu UE dalam Sidang Umum PBB di New York pada Rabu (21/9) menghasilkan kesepakatan untuk mempersiapkan sanksi baru guna menekan Moskow dan meningkatkan lagi pengiriman senjata ke Kyiv.

Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Josep Borrell mengatakan bahwa Putin tidak segan menghancurkan Ukraina, itu terlihat dari bagaimana ambisi Kremlin menggunakan PLTN Zaporizhzhia sebagai ancaman.  

"Jelas Putin berusaha membuat Ukraina hancur. Kebijakannya yang berusaha mencaplok wilayah Kyiv dan ancaman untuk menggunakan senjata nuklir, menunjukkan kepanikan dan keputusasaan Kremlin," jelasnya seperti dimuat Reuters.  

Borel mengungkapkan,  jika rencana sanksi tambahan disepakati oleh para menteri setelah mereka diberi pengarahan oleh Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba.

"Kami setuju untuk menugaskan tim yang akan menyiapkan paket sanksi kedelapan dan menargetkan sektor-sektor ekonomi Rusia dan orang-orang yang bertanggung jawab atas agresi di Ukraina," ujarnya.

Untuk dukungan tambahan bagi Ukraina, Borrell menolak memberikan rincian lebih lanjut tentang jenis dan banyaknya dukungan militer yang akan diberikan. Tetapi ia yakin jika langkah baru tersebut akan membawa perubahan yang signifikan.

Persiapan sanksi dan dukungan tambahan lebih lanjut akan dibahas oleh para menteri Uni Eropa dalam pertemuan formal berikutnya pada pertengahan Oktober mendatang untuk meresmikan jenis sanksi dan dukungan terbaru bagi dua negara yang terkibat perang.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

UPDATE

Pengukuhan Petugas Haji

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:04

Chili Siap Jadi Mitra Ekonomi Strategis Indonesia di Amerika Selatan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:02

Basri Baco: Sekolah Gratis Bisa Jadi Kado Indah Heru Budi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:42

Pemprov DKI Tak Ingin Polusi Udara Buruk 2023 Terulang

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:24

Catat, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 9-10 Mei

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:22

BMKG Prediksi Juni Puncak Musim Kemarau di Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:27

Patuhi Telegram Kabareskrim, Rio Reifan Tak akan Direhabilitasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:05

Airlangga dan Menteri Ekonomi Jepang Sepakat Jalankan 3 Proyek Prioritas Transisi Energi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:00

Zaki Tolak Bocorkan soal Koalisi Pilkada Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:35

Bertemu Wakil PM Belanda, Airlangga Bicara soal Kerja Sama Giant Sea Wall

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:22

Selengkapnya