Berita

Wang Yi bersama dengan Henry Kissinge/Net

Dunia

Tentang Taiwan, Wang Yi Ungkap Pepatah Kuno China: Lebih Baik Kehilangan Seribu Tentara daripada Kehilangan Satu Inci Tanah

KAMIS, 22 SEPTEMBER 2022 | 06:12 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Memanfaatkan pertemuannya dengan mantan Menteri Luar Negeri AS Henry Kissinger di New York baru-bau ini,  Menteri Luar Negeri China Wang Yi mengatakan bahwa prioritas mendesak bagi China dan Amerika Serikat saat ini adalah untuk menangani masalah Taiwan dengan benar.

Menyinggung langkah Amerika mengenai persoalan Taiwan, Wang memperingatkan bahwa kesalahan penanganan akan berdampak subversif pada hubungan bilateral.

"Kunjungan Ketua DPR AS Nancy Pelosi ke wilayah Taiwan, pembahasan Senat tentang Undang-Undang Kebijakan Taiwan tahun 2022, dan klaim tentang membela Taiwan dari pihak AS, semuanya dengan serius menantang tiga komunike bersama China-AS dan secara serius merusak fondasi politik hubungan China-AS," kata Wang, seperti dikutip dari Xinhua, Selasa (20/9).

Dia mengatakan aspirasi terbesar pihak China adalah untuk mencapai reunifikasi damai dan akan melakukan yang terbaik untuk mewujudkannya.

"Namun, harus dilihat bahwa semakin merajalelanya kemerdekaan Taiwan, semakin kecil kemungkinan resolusi damai dari persoalan Taiwan," kata Wang memperingatkan.

"Seperti pepatah China kuno, lebih baik kehilangan seribu tentara daripada kehilangan satu inci tanah," katanya, menambahkan bahwa itu adalah kemauan dan tekad orang-orang China.

Wang mengatakan, jika Undang-Undang Anti-Pemisahan dilanggar, China akan mengambil tindakan tegas sesuai dengan hukum untuk mempertahankan kedaulatan dan integritas wilayah negara.

Diadopsi oleh China pada tahun 2005, Undang-Undang Anti-Pemisahan menetapkan bahwa Taiwan adalah bagian dari China, dan negara tidak akan pernah mengizinkan pasukan pemisahan diri "kemerdekaan Taiwan" untuk membuat Taiwan memisahkan diri dari China dengan nama apa pun atau dengan cara apa pun.

Menteri luar negeri China menjelaskan bahwa untuk menjaga perdamaian dan stabilitas Selat Taiwan, pihak AS harus sepenuhnya kembali ke makna asli satu China dan dengan tegas menentang kemerdekaan Taiwan.

Pada kesempatan itu Wang mengucapkan selamat kepada Kissinger atas ulang tahunnya yang ke-100, menyebutnya sebagai teman lama dan baik rakyat Tiongkok, yang telah memberikan kontribusi bersejarah bagi pembentukan dan pengembangan hubungan Tiongkok-AS.

Wang menekankan bahwa pihak China menghargai fakta bahwa Kissinger selalu bersahabat dengan China dan memiliki kepercayaan pada hubungan China-AS.

Dia juga mengungkapkan harapan bahwa Kissinger akan terus memainkan peran yang unik dan penting dan membantu hubungan bilateral kembali ke jalurnya sesegera mungkin.

Kissinger, yang secara pribadi telah mengambil bagian dalam pembuatan Komunike Shanghai antara China dan Amerika Serikat 50 tahun yang lalu, mengingat bagaimana dia dan para pemimpin China mencapai dokumen bersejarah saat itu, dan mengatakan bahwa pertanyaan tentang Taiwan bagi China seharusnya sangat penting. sepenuhnya diakui.

"AS dan China harus melakukan dialog, bukan konfrontasi, dan mereka harus membangun hubungan bilateral yang hidup berdampingan secara damai," kata Kissinger.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Ini Kronologi Perkelahian Anggota Brimob Vs TNI AL di Sorong

Minggu, 14 April 2024 | 21:59

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Mau Perang Tapi Kere, Bagaimana?

Senin, 15 April 2024 | 12:34

UPDATE

Kejagung Jangan Goyang Usut Kasus Timah

Rabu, 24 April 2024 | 14:05

Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas KPK

Rabu, 24 April 2024 | 13:58

Nathan Diizinkan Kembali Membela Garuda Muda, Erick Thohir Berterima Kasih kepada Suporter

Rabu, 24 April 2024 | 13:54

Perindo Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran

Rabu, 24 April 2024 | 13:53

Senat AS Loloskan Paket Bantuan Rp1.535 Triliun untuk Ukraina, Israel, dan Taiwan

Rabu, 24 April 2024 | 13:51

Prabowo: Saya Manusia dan Pernah Bikin Salah, Saya Minta Maaf

Rabu, 24 April 2024 | 13:46

Prabowo: Terima Kasih Pak Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 13:46

Anies Respons Sindiran Prabowo soal Senyuman Berat: Biasa Saja

Rabu, 24 April 2024 | 13:45

Ratu Adil Ajak Seluruh Elemen Bangsa Lakukan Rekonsiliasi Nasional

Rabu, 24 April 2024 | 13:29

Pemerintah Australia Resmikan Fase Baru Program Investing in Women di Jakarta

Rabu, 24 April 2024 | 13:26

Selengkapnya