Berita

Sekretaris Partai Gerindra Aceh, Safaruddin, saat memberikan keterangan pers di Mapolda Aceh/RMOLAceh

Politik

Resah dengan Kemunculan Baliho Liar, Gerindra Aceh: Ini Penjegalan Prabowo Menuju 2024

KAMIS, 22 SEPTEMBER 2022 | 04:33 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Aceh menyambangi kepolisian daerah (Polda) Aceh. Para kader ini berdiskusi terkait baliho liar yang bergambar Prabowo dan Jokowi bertebaran tanpa perintah dari DPP Partai Gerindra.  

Dalam spanduk itu, tampak foto Prabowo dan Jokowi yang saling berhadapan dengan gaya kedua tangan mereka menyatu. Lalu pada bagian atas spanduk bertuliskan "Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat".

Kemudian pada bagian bawah spanduk terdapat satu foto Prabowo dalam posisi sedang hormat. Disampingnya ada tulisan "Saya mengakui kepemimpinan dan kenegarawan Pak Jokowi".


Tidak diketahui motif dan siapa yang memasang baliho dan selebaran liar itu di Kota Banda Aceh dan sekitarnya. Kini spanduk dan baliho itu telah ditertibkan oleh kader Partai Gerindra.

Sekretaris Partai Gerindra Aceh, Safaruddin mengatakan, pihaknya menemukan banyak selebaran, spanduk, dan stiker liar yang memuat gambar Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Safaruddin menyebutkan, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra tidak menginstruksikan untuk memasang baliho tersebut. Pemasangan baliho itu jauh dari agenda atau skenario dari Partai Gerindra.

"Sehingga kita enggak tahu ini oknum dari mana dan ini membuat keresahan. Kader-kader bertanya ini sumbernya dari mana dan apa agenda serta motifnya," kata Safaruddin di Polda Aceh, Rabu (21/9).

Anehnya, lanjut Safaruddin, baliho dan spanduk itu tersebar hanya di beberapa provinsi saja, salah satunya Aceh. Sementara daerah lain seperti Sumatera Barat dan Madura, Jawa Timur. Wilayah-wilayah tersebut merupakan basis Prabowo pada Pilpres 2019 lalu.

"Inikan terkesan ada upaya penjegalan atau upaya untuk mencoba menggiring propaganda terhadap Pemilu yang masih lama di 2024," ujar Safaruddin.

Dia menyampaikan, bahwa pemasangan spanduk liar di seluruh Kabupaten/kota di Aceh sudah dua kali terjadi. Hal ini menyebabkan keresahan bagi kader-kader Partai Gerindra di Tanah Rencong.

"Bagi kami sebagai kader ini meresahkan, sehingga kami datang ke Polda Aceh. Dalam hal ini kami menyatakan pengaduan terhadap keresahan kader-kader yang ada di Aceh," katanya.

Wakil Ketua DPR Aceh ini, menyatakan pihaknya secara resmi belum membuat pelaporan terkait pemasangan baliho dan spanduk liar yang memuat gambar Ketua Umum Partai Gerindra.

Dia juga meminta Polda Aceh dan jajaran di Kabupaten/kota bekerjasama dengan Satpol PP dan WH agar menertibkan baliho, spanduk, dan stiker liar itu karena dinilai bisa merugikan kader dan Partai Gerindra.

"Sebelum pada proses pelaporan, kita mau tahu dulu motifnya dan praduga tak bersalah kita harus kedepankan juga. Jadi ini semacam pengaduan masyarakat biasalah," ujar dia.

Lebih lanjut, Safaruddin menduga pemasangan baliho dan spanduk itu sarat bermuatan politis. Sehingga hal ini dinilai dapat merugikan Partai Gerindra untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang akan datang.

"Karena memang agendanya bukan agenda dari Partai Gerindra terhadap pemasangan stiker dan spanduk seperti ini," tutup Safaruddin.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya