Berita

Presiden Jerman Frank-Walter Steinmeier/Net

Dunia

Presiden Jerman Desak Meksiko Ikuti Langkah Eropa dalam Menentang Invasi Rusia

RABU, 21 SEPTEMBER 2022 | 10:14 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Sikap menentang yang ditunjukkan pemerintah Meksiko terhadap invasi Rusia, dinilai Jerman masih belum maksimal karena tidak mengikuti langkah Eropa untuk menegakkan sanksi yang sama pada Kremlin.

Presiden Jerman Frank-Walter Steinmeier pada Selasa (20/9) mendesak pemerintah Meksiko untuk bergabung dengan Eropa dalam menentang Rusia, sambil menyerukan semangat salah satu pemimpin legendaris Meksiko.

"Kegagalan untuk menutup barisan terhadap serangan Moskow di Ukraina merupakan ancaman bagi demokrasi global," kata Steinmeier, dalam pidatonya di depan Senat Meksiko setelah pertemuan dengan Presiden Meksiko, Andres Manuel Lopez Obrador.


Steinmeier menekankan penguatan demokrasi melalui kerjasama yang erat antara Jerman dan Meksiko untuk mengisolasi agresor yang berusaha menggantikan kekuatan hukum internasional dengan hukum yang mereka buat sendiri.

Seperti dimuat US News, Lopez Obrador telah mengutuk invasi Rusia tetapi berusaha untuk mempertahankan sikap netral dalam konflik. Negaranya menolak untuk berpartisipasi dalam sanksi terhadap Moskow dan mengkritik kekuatan barat yang memasok senjata ke Ukraina.

Mengutip slogan tokoh panutan Meksiko, Benito Juares, presiden Jerman mengatakan normalisasi pelanggaran perbatasan dan perampasan tanah berarti membuka kotak Pandora dan pada akhirnya mengancam seluruh dunia.

"Ini justru sangat jauh meninggalkan semua jalan yang diambil oleh Benito Juarez, yang mengatakan menghormati hak orang lain berarti perdamaian," ujar Steinmeier.

Benito Juarez, merupakan ikon politik Meksiko abad ke-19 yang menentang invasi Prancis ke negaranya pada tahun 1860-an. Presiden Meksiko, Obrador sering mengacu pada kata-kata Juarez untuk mendesak negara-negara lain agar menunjukkan rasa saling menghormati.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya