Berita

Peresmian gedung bioskop di Srinagar/Net

Dunia

Film Kembali Diputar di Srinagar, Setelah Penutupan Bioskop Selama Lebih dari Dua Dekade

RABU, 21 SEPTEMBER 2022 | 09:00 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

RMOL.  Srinagar, kota terbesar di wilayah Jammu dan Kashmir (J&K), India, akan kembali menayangkan film setelah penutupan bioskop lebih dari dua puluh tahun.

Untuk mendukung rencana yang tersebut, pejabat tinggi Srinagar, Manoj Sinha, pada Selasa (20/9) meresmikan gedung bioskop multiscreen untuk yang pertama kalinya di kota itu.

"Pemerintah berkomitmen untuk mengubah persepsi tentang J&K. Kami tahu orang-orang menginginkan hiburan dan mereka ingin menonton film," katanya dalam acara peresmian bioskop seperti dimuat Reuters.


Bersamaan dengan itu Sinha mengatakan pemerintah federal di bawah PM India, Narendra Modi bertekad untuk membangun peluang ekonomi baru di J&K, meskipun ada risiko keamanan yang tinggi, termasuk protes sipil dan tindakan keras militer.

Selain kota Srinagar, Sinha juga meresmikan dua gedung bioskop di Shopian dan Pulwama, dua dari distrik bekas militansi terburuk di wilayah Kashmir pada masanya.

Rantai multipleks India, Inaox, saat ini sedang membangun aula bioskop dengan 520 kursi dan tiga layar di Srinagar. Masyarakat sekitar akan mulai menikmati sajian film pada dua bulan mendatang  mengikuti proses pembangunan yang tengah berlangsung.  

Aula bioskop Srinagar terakhir ditutup pada 1999. Kota ini memiliki lebih dari 12 ruang bioskop layar tunggal yang beroperasi. Tetapi mayoritas terpaksa ditutup setelah peringatan dari kelompok militan dan separatis di Kashmir.  
 
Wilayah lembah Kashmir adalah salah satu daerah yang paling termiliterisasi di dunia, di mana gerilyawan telah mengobarkan perang selama puluhan tahun untuk melawan pemerintahan India dan menewaskan lebih dari puluhan ribu orang.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya